Seorang sopir bus AKAP jurusan Blitar-Bandar Lampung kedapatan positif narkoba usai tes urine dan ramp check yang digelar Polres Tulungagung, BNNK, dinas perhubungan jelang puncak arus balik Lebaran di Terminal Gayatri Tulungagung.
Hal ini disampaikan Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi usai kegiatan tes urine pada sejumlah pengemudi bus sebagaimana dilansir dari mediahub polri, Sabtu (13/4).
”Kami laksanakan kegiatan tes urine dan ramp check kendaraan jelang puncak arus balik Lebaran 2024. Hasilnya satu orang pengemudi bus positif narkoba jenis sabu-sabu,” terang Kapolres.
Polisi kemudian melakukan penggeledahan kepada sopi bus berinisial EA (31), warga Kabupaten Lampung Selatan.
Dari hasil penggeledahan, kata AKBP Teuku Arsya Khadafi, ditemukan barang bukti alat isap bong, pipet, dan korek, di tasnya.
Dikatakan Kapolres, sopir bus AKAP tersebut mengaku mengonsumsi barang haram sejak tiga hari lalu untuk menjaga stamina.
”Alasan jaga stamina tubuh saat mengemudikan bus,” paparnya.
Ditegaskan AKBP Teuku Arsya, pihaknya tidak mentolerir pengemudi bus menggunakan alkohol dan obat-obatan berbahaya. Pasalnya hal ini dapat berisiko pada keselamatan penumpang dan pengguna jalan lain.
”Kami hadir di tengah masyarakat demi memastikan arus balik aman, nyaman, dan berkesan, di wilayah hukum Polres Tulungagung,” tegas Kapolres.
