Arus Balik H+5 Lebaran Lebih Banyak yang Datang, 22 Ribu Pemudik Tiba di Surabaya Lewat Jalur Kereta

Suasana arus balik di Stasiun/ ist
Suasana arus balik di Stasiun/ ist

Di hari ke-5 arus balik lebaran 2024, atau Selasa (16/4), berdasar data pukul 11.00 wib, KAI Daop 8 Surabaya mencatat terdapat 18.313 pelanggan yang berangkat dan 28.775 pelanggan turun di wilayah Daop 8 Surabaya. 


Namun demikian, data ini masih terus bertambah karena penjualan tiket masih berlangsung selama tiket masih tersedia.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengungkapkan bahwa KAI Daop 8 Surabaya didominasi dengan pelanggan yang turun di wilayah Daop 8 Surabaya.

"Mayoritas para pelanggan tersebut didominasi dengan tujuan Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Jember, dan Banyuwangi," ungkapnya.

Adapun 5 KA keberangkatan dari Daop 8 Surabaya paling favorit antaralain :

1. KA Pasundan relasi Surabaya Gubeng - Kiaracondong

2. KA Airlangga relasi Surabaya Pasarturi - Pasarsenen

3. KA Mutiara Timur relasi Surabaya Pasarturi - Ketapang

4. KA Malabar relasi Malang - Bandung

5. KA Jayabaya relasi Malang - Surabaya - Pasarsenen

Berikut data naik dan turun di 3 stasiun keberangkatan Daop 8 Surabaya :

1. Stasiun Surabaya Gubeng

- Naik : 4.659 pelanggan

- Turun : 10.393 pelanggan

2. Stasiun Surabaya Pasarturi

- Naik : 5.200 pelanggan

- Turun : 8.114 pelanggan

3. Stasiun Malang

- Naik : 2.422 pelanggan

- Turun : 5.139 pelanggan

Luqman Arif menmabahkan, selama masa arus balik Angkutan Lebaran 2024 mulai 12-16 April 2024 atau H+1 s/d H+5 lebaran, KAI Daop 8 Surabaya mencatat sebanyak 107.301 pelanggan yang berangkat dan 139.868 pelanggan yang turun di Daop 8 Surabaya.

Pada masa Angkutan Lebaran 2024, 31 Maret s/d 21 April 2024, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 54 perjalanan KA jarak jauh dengan 30.340 tempat duduk setiap hari. 

"Hingga saat ini, sebanyak 427.286 tiket yang telah terpesan," jelasnya.

KAI Daop 8 Surabaya mengingatkan kembali kepada calon pelanggan untuk memperhatikan dengan seksama jadwal perjalanan KA, dan menyediakan waktu yang cukup untuk menuju stasiun, sehingga tidak tertinggal KA.

"Begitu juga dengan barang bawaan pelanggan yang diperbolehkan maksimal 20 kg, dimensi 70 x 48 x 30 cm yang terdiri dari 4 item bagasi," pungkas Luqman Arif.