Beberapa elemen masyarakat di Kota Surabaya mendeklarasikan tema "Jogo Suroboyo"
- Ini Resep Kepemimpinan "Sat-Set" ala Gubernur Khofifah
- Ada Aturan Baru Masuk Raudhah, Ini Jadwal bagi Jemaah Haji Indonesia
- DKPP Surabaya Bagikan Hasil Panen Ikan Bandeng
Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga kondusivitas kota Pahlawan dipilkada serentak 2020.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho mengajak komponen masyarakat baik tokoh maupun warga untuk menyamakan persepsi untuk bersama bertekat menjaga Surabaya.
Menurutnya, ada pihak yang tidak senang Surabaya kondusif. Dalam artiaan dalam memperjuangan demokrasi ada yang memberikan kata-kata dengan baik atau kekerasan.
"Istilah itu mulai muncul dan ditampilkan di masyarakat yang menyemangati Pilwali yang akan dilaksanakan. Maka dari itu kami mengajak komponen warga masyarakat untuk sama sama untuk menjaga, mengelola dengan baik sehingga Pilwali lancar," ungkap Kombes Pol Sandi Nugroho dalam sambutannya, Selasa (10/3).
Sandi menyebut Surabaya jadi rul model Pilkada, sebab sehatnya demokrasi Surabaya dilihat dari guyubnya warga. Ia juga mengapresiasi semua lini yang berkomitmen menjaga Surabaya, tidak hanya elemen masyarakat tapi juga unsur pemerintahan dalam hal ini Pemkot, Kejaksaan, KPU hingga Bawaslu Surabaya.
"Tanpa bantuan semuanya tidak bisa terlaksana dengan sebaik-baiknya," terangnya.
Sementara itu Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi mengapresiasi apa yang sudah digagas. Menurutnya apa yang menjadi gagasan bersama menjadi gayung bersambut.
"Jadi apapun yang terjadi dalam proses demokrasi baik penyampaian pendapat, pemilihan pemilu endingnya, mensejahterahkan kehidupan rakyat, kalau kemudian dampaknya distruktif itu tidak menjadi tujuan, sangat luar biasa inisiasi Kapolres, ini pintu awal menegakkan demokrasi," terangnya.
Hal senada juga disampaikan Usman Komisioner Bawaslu Surabaya. Bahkan dalam waktu dekat pihaknya juga akan mengadakan deklarasi sebab dari tahapan semua menyelanggarakan hal sama.
"Insyallah Bawaslu akan menyelenggarakan dan diikuti sosialisasi ditiingkat kelurahan," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Genjot PAD, Bapenda Kirim Surat ke OPD
- Ribuan Tenaga Honorer Terancam Dirumahkan, Lima Fraksi DPRD Jember Usulkan Pansus
- Cari Anaknya yang Hilang 10 Tahun Lalu, Pria WNA Australia Minta Bantuan Gubernur Khofifah