Partai Golkar dibawah kepemimpinan Airlangga Hartarto
menawarkan kepada partai politik yang
tidak mempunyai cukup kursi untuk membuat fraksi sendiri, bergabung dengan
fraksi Golkar.
- Visi Misi KIB Positif Bagi Demokrasi Indonesia, Tenggelamkan Politik Identitas
- Bawaslu Temukan Masalah Serius di Ratusan Ribu TPS
- KSAL: 70 Persen Alutsista TNI AL Gunakan Produk Dalam Negeri
"Partai Golkar sudah berbicara dengan partai-partai yang tidak mampu membuat fraksi sendiri, tidak cukup kursi untuk membuat fraksi sendiri di daerah, dan partai tersebut tidak punya kursi di DPR RI," ujar Airlangga.
Partai yang dimaksud Airlangga adalah Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
"Kami sudah berbicara. Mereka akan masuk di dalam fraksi partai Golkar," kata Airlangga yang disambut tepuk tangan para peserta yang hadir.
Dengan cara ini, Airlangga berharap peran para pimpinan DPRD dari Golkar untuk bisa berkonsolidasi rencana penggabungan fraksi tersebut. Rencana tersebut dapat membangun kekuatan Golkar menghadapi Pilkada 2020 hingga Pilpres 2024.
"Karena ini akan menjadi modal pokok kita untuk Pilkada ke depan," ujar Airlangga.
Airlangga mengatakan, Golkar ingin menjadi rumah besar yang nyaman bagi Parpol di Indonesia.
"Ini menjadi pokok juga untuk perjuangan kita ke depan membuat partai Golkar nyaman bagi semua. Membuat Partai Golkar menjadi rumah besar bagi partai politik di Indonesia," pungkasnya. [fak]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jika Benar Sandiaga Bergabung ke PPP, Prabowo akan Kalah Hattrick di Pilpres
- Pemerintah Indonesia Tetapkan Idul Fitri 1445 H Jatuh pada 10 April Besok
- Gerakan Pangan Murah Terus Digenjot Untuk Kemudahan Masyarakat Indonesia Peroleh Pangan Pokok dengan Harga Wajar dan Berkualitas