Sejumlah analis politik memprediksi tentang peluang besar kembalinya Airlangga Hartarto duduk di kursi Ketua Umum Partai Golkar. Termasuk analis politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Mochtar W Oetomo.
- Saat Publik Tak Puas dengan Kinerja Pemerintah, Elektabilitas AHY dan Airlangga Meningkat Signifikan
- Di Depan 10 Ribu Relawan, Eri Cahyadi Ajak Menangkan Ganjar Pranowo
- Jokowi Dinilai Hanya Bangun Proyek Mercusuar Tanpa Sentuh Kebutuhan Dasar Rakyat
"Dukungan ini dampak Airlangga sukses menaungi Golkar," jelas Mohtar kepada redaksi
Selain itu, menurut Mochtar, konstituen atau pemilih Golkar di akar rumput juga masih inginkan sosok kepemimpinan Airlangga. Buktinya, beberapa lembaga survei, terbaru LKPI, memberikan gambaran bahwa elektabilitas Airlangga masih tinggi yakni 66,3 persen dibanding calon ketua umum Golkar lainnya
"Survei itu menunjukkan Airlangga masih diinginkan akar rumput," tambah Mochtar.
Melihat dua parameter itu, jalan mulus akan diperoleh Airlangga untuk memenangi kontestasi pemilihan Ketua Umum Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) Desember 2019 mendatang.
"Modal kuat sudah diperoleh Airlangga dengan dua parameter tersebut," tukas Mochtar.
Sementara, Sosok putra Hartarto Menperin era Presiden Soeharto di mata Mochtar merupakan orang yang kalem dan serius dalam memimpin Golkar.
"Buktinya Airlangga dapat mengatasi prahara Golkar akibat kasus mantan ketua umumnya terdahulu yakni Setya Novanto," papar Mochtar.
Padahal saat itu, sambung Mochtar, Golkar dikhawatirkan tidak dapat menduduki papan atas Pemilu 2019.
"Airlangga membuktikan Golkar masih papan atas," tutup Mochtar.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kutuk Kekerasan Israel Atas Palestina, Ketua DPRK Aceh: Ini Kejahatan Kemanusiaan, Tidak Dibenarkan Agama Manapun
- Jubir Luhut: Jangan Ambil Keuntungan Di Atas Penderitaan Orang Lain
- Pendukung Paslon Bupati di Bondowoso Viral Lakukan Ujaran Kebencian, Berakhir Minta Maaf