LSM Kajian Pusat Analisa Kajian Informasi Startegis (PAKIS) kembali datangi kantor Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Kamis (5/1).
- Dukung IKM, Pemkab Bangkalan Serahkan Sertifikat Halal, TKDN-IK, hingga Merek
- Pemkab Bangkalan Dorong UMKM Naik Kelas dengan Bantuan Modal Usaha
- Pemkab Bangkalan Mulai Perbaiki Jalan Rusak Sepanjang 40,650 Km, Ditarget Selesai Idul Adha 2024
Dalam sebulan terakhir massa LSM ini sudah empat kali mendatangi Kantor Bupati.
Menurut Ketua PAKIS Abdur Rahman Tohir, pihaknya kembali datang dengan tuntutan yang sama, yakni desak mundur atau copot beberapa orang pejabat, di antaranya Taufan Zairinsyah (Sekda), Roesli Suharyono (eks Plt BKPSDA/Kadis Perdagangan), Erwin Yusuf (Kabag Humas & Protokol).
Rahman sapaan akrab mantan anggota DPRD Bangkalan itu menilai, mereka telah gagal menjalankan dan mengelola sistem birokrasi di Pemerintahan Kabupaten Bangkalan.
"Tuntutan kami meminta Sekda segera mengundurkan diri dari jabatannya. Di sini kami bawakan telur busuk ini sebagai hadiah untuk Sekda," serunya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Pada aksi unjuk rasa kali ini, massa PAKIS menghadiahi bingkisan berisikan tiga butir telur busuk yang diserahkan kepada pejabat Pemkab yang menerima kedatangan demonstran.
Massa pengunjuk rasa juga memecahkan belasan butir telur busuk depan pintu masuk kantor. Sontak saja bau busuk menyeruak di udara.
Bahkan Ketua PAKIS mengancam, ia akan terus melakukan aksi unjuk rasa bila tuntutannya belum dikabulkan.
Di lain pihak, meski pemkab sudah berulang kali didemo, tapi tetap bergeming dan tak menggubris desakan massa PAKIS.
Kepala Bakesbangpol Bangkalan, Bambang Setiawan yang menerima pengunjuk rasa, mengatakan saat ini Sekda Bangkalan, Taufan Zairinsyah belum bisa menemui lantaran tengah melaksanakan tugas kerja di luar kantor.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Dukung IKM, Pemkab Bangkalan Serahkan Sertifikat Halal, TKDN-IK, hingga Merek
- Pemkab Bangkalan Dorong UMKM Naik Kelas dengan Bantuan Modal Usaha
- Pemkab Bangkalan Mulai Perbaiki Jalan Rusak Sepanjang 40,650 Km, Ditarget Selesai Idul Adha 2024
