Puluhan Aktivis Antikorupsi Jawa Timur (Jatim) mengapresiasi kerja-kerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) khususnya dalam penanganan rasuah di Jatim seperti operasi tangkap tangan wakil ketua DPRD terkait suap dana hibah.
- 17 Terdakwa Dinyatakan Bersalah dalam Kasus Penggelapan BBM, PT Meratus Line Beri Apresiasi untuk Penegak Hukum
- Sidang Korupsi Dana Hibah Pemprov Jatim, Sahat Bacakan Pledoi, Rusdi Minta Keringanan Hukuman
- Bupati Probolinggo dan Anggota DPR RI Jalani Sidang Perdana Kasus Suap Jual Beli Jabatan, Ini Pasal yang Didakwakan
Meski begitu, para aktivis tersebut berharap taring KPK tidak hanya tajam di Jatim. Mereka menuntut KPK juga membongkar dugaan korupsi bansos Covid-19 di DKI Jakarta menyusul adanya temuan puluhan ton beras busuk beberapa waktu lalu.
Hal tersebut disampaikan para aktivis dalam aksi menyampaikan aspirasi atas nama Jaringan Masyarakat Antikorupsi (JAMAK) sambil membentangkan Spanduk yang bertuliskan, "KPK jangan hanya bidik hibah propinsi Jawa Timur, Bongkar juga Kasus Korupsi DKI Jakarta", di Randuagung Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Minggu (22/23) siang.
"Kami masyarakat Jaringan Masyarakat Antikorupsi Jawa Timur sangat apresiasi dan mendukung penuh dalam penegakan yang dilakukan KPK, namun KPK juga perlu mengusut secara tuntas dugaan korupsi di daerah lain seperti dugaan korupsi bansos di DKI Jakarta yang jadi perhatian banyak pihak menyusul temuan beras busuk," kata koordinator Aksi, Ridwan.
Selain itu, Ridwan juga menyinggung soal penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E Jakarta yang belum jelas kelanjutannya padahal menjadi perhatian masyarakat banyak. Ridwan berharap KPK dapat menjawab berbagai keraguan atau bahkan tudingan segelintir kelompok yang membawa dugaan kasus tersebut ke ranah politisasi.
"KPK sudah menunjukkan taringnya dengan penangkapan Gubernur Papua, Lukas Enembe, Kasus Hibah Jawa Timur yang menyeret Wakil Ketua DPRD Propinsi Jatim dan kasus lainnya. Jadi mengapa untuk Formula E Jakarta seolah gamang, jangan terpengaruh pada opini atau tekanan apapun," jelasnya.(afn)
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Henri Alfiandi Punya Pesawat Usai Setahun Jabat Kabasarnas RI
- Berkas Perkara AG Lengkap, Segera Dilimpahkan ke Kejari Jaksel
- Kuasa Hukum Korban Pemukulan Oknum Polisi Harapkan Reskrim Probolinggo Kota Bertindak Adil Sesuai Aturan yang Berlaku