Sekelompok mahasiswa dari berbagai universitas di Jakarta menggelar aksi damai di depan Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (29/9). Mereka menyetujui dan mendukung revisi UU KPK.
- Komitmen Jokowi Bela Rakyat Palestina Ditagih
- LSN Dan Emak-Emak Jember Doakan Polri Lancar Amankan Idul Fitri
- Moeldoko Mau Rebut Demokrat, Denny: Ibarat Warga Negara China Ingin jadi Presiden Indonesia
"Bagi kawan-kawan yang menolak UU KPK saya tawarkan untuk siapkan kajian untuk melakukan judicial review,†ungkap Novan di lokasi, Minggu (29/9).
Menurutnya, sebelum anggota Komisi III DPR RI menyepakati terbitnya revisi UU KPK telah melakukan jajak pendapat yang memakan waktu tidak singkat. Sehingga, revisi tersebut telah dipikirkan secara matang bukan terkesan dipaksakan.
"UU KPK yang disahkan DPR sudah sesuai dengan mekanisme sebelum disahkan juga ada rapat gelar pendapat,†tambahnya.
Selain itu, mereka juga mendukung agar pimpinan KPK terpilih segera dilantik agar lembaga antirasuah kembali bangkit dengan mekanisme hukum yang adil.
"Kami juga mendukung terpilihnya Irjen Firli sebagai pompinan KPK, mengenai adanya pelanggaran kode etik, mereka harus buktikan terlebih dahulu kebenarannya. Toh selama ini kan tidak terbukti,†tandasnya.
Selain menyuarakan pendapat dan dukungan mereka, puluhan mahsiswa tersebut juga melakukan bakti sosial dengan melakukan bersih-bersih di Gedung KPK hal ini dilakukan agar pimpinan terpilih dapat membersihkan koruptor di Indonesia.
"Kita bersihkan gedung KPK ini agar Indonesia dan KPK bersih dari praktik korupsi,†tandasnya.[bdp
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Projo Tegaskan Jika Jokowi Tidak Pernah Menyebut Nama Ganjar di Hadapan para Relawan
- Polemik Rempang, Demokrat: Pendekatan Harus Humanis, Jangan Represif
- Akhir Masa Tugas, Anies Baswedan Resmikan Pencanangan Revitalisasi Stadion Tugu