Seluruh anggota DPRD Ngawi melakukan kunjungan kerja dalam masa reses tahun sidang pertama 2020 ke daerah pemilihan (dapil) masing-masing. Bedanya, pada reses kali ini tidak sedikit para wakil rakyat itu mendapat aspirasi terkait Pilkada Ngawi yang sebentar lagi digelar. Seperti yang dialami Suraji anggota Komisi III DPRD Ngawi dari Fraksi PDIP.
- Swakelola Bisa Jadi Alternatif Pelaksanaan Program MBG
- Kembangkan Ilmu Mengajar ke Siswa Inklusif, Disdik Kota Kediri Datangkan Pendamping
- Karnaval Becak Hias Meriahkan Bulan Kemerdekaan di Jember
"Sebagai bentuk tanggungjawab kita selaku wakil rakyat memanfaatkan reses ini secara maksimal. Kemarin juga ada satu amanah yang disampaikan warga terkait sikap politik mereka," terang Suraji, Selasa, (11/02).
Titipan politik yang dimaksudkan beber Suraji, berkaitan dengan jelang Pilkada Ngawi. Agar dirinya tetap mengawal pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Ony Anwar-Dwi Rianto Jatmiko/Antok (OK) yang diusung PDIP untuk memenangkan kontestasi lima tahunan dalam Pilkada pada 23 September 2020.
"Saat kita temuai ada yang menyampaikan bahwa OK sebagai pasangan yang pas sesuai tuntutan era sekarang. Dimana si Ony mempunyai pengalaman di eksekutif dan Antok jelas menguasai medan politik yang cukup berpengalaman," jelasnya.
Selain politik tambah Suraji, menyangkut kesejahteraan petani juga diminta untuk diperhatikan. Menyusul pemerintah telah memotong alokasi jumlah pupuk bersubsidi ke petani. Jika tidak diikuti kebijakan lain ia khawatir para petani akan dirugikan.
"Isu pupuk paling menarik kita jadikan pokok pikiran selaku wakil rakyat. Tentu sebagai penyambung lidah rakyat kita berusaha mencarikan solusi ketersediaan pupuk pada musim tanam kedua nantinya. Dengan alasan itulah dihari-hari biasa selain reses saya biasa blusukan untuk menjaring aspirasi," urai Suraji.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Eri Tutup Event Ramadan Vaganza, Dalam Sepekan Capai Rp 500 Juta
- Pemkot Modifikasi Konsep Sekolah Rakyat Disesuaikan Kebutuhan Warga Surabaya
- Tahun Baru Kali Ini, Suara Lato-lato Lebih 'Berisik' Ketimbang Terompet