Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) melakukan kunjungan kerja di Surabaya, Sabtu (13/2).
- Jadi Persyaratan Pelunasan Biaya Haji, JCH Jember Keluhkan Vaksin Booster Kosong
- Di Atas Kendaraan Tempur- Risma Teriak Bacakan Puisi Karya KH. Mustofa Bisri
- Satu Dekade, Ratusan Talent Banyuwangi Ethno Carnival Suguhkan Kekayaan Budaya Bumi Blambangan
Ia menerima bantuan berupa 96.000 masker medis dan 17.400 hand sanitizer senilai Rp 1,6 miliar dari perusahaan swasta, yakni aplikasi penyalur sembako yang berkantor di Surabaya.
"Saya tidak tahu kalau mereka membuat aplikasi untuk sembako, yang saya tahu mereka menyumbang masker dan hand sanitizer. Kebetulan kemarin saya dari Demak dan saya pulang dan sekali datang ke sini untuk menerima bantuan itu. Tapi ternyata saya dengarkan bahwa aplikasi Super ini bergerak di distribusi untuk sembako," ujar Risma, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Mensos Risma mengatakan, kebetulan saat ini dia sedang memikirkan masyarakat di Indonesia Timur, seperti Papua, Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku dan Ambon, supaya bisa mendapatkan harga sembako yang mungkin tidak terlalu jauh berbeda dengan di Pulau Jawa.
"Sehingga tadi saya sampai kepada teman-teman dari aplikasi Super untuk bagaimana nanti ke depannya bisa melayani di masyarakat di Indonesia Timur," ucapnya.
Mensos Risma mengaku percaya bahwa harga sembako itu bisa ditekan dan bisa disetarakan dengan harga di daerah Indonesia Timur, karena dengan begitu kesejahteraan bisa tercapai dan merata diseluruh Indonesia.
"Karena mereka akan mempunyai kapasitas keuangan yang lebih dengan uang yang sama dan harga ditekan sehingga mereka punya sisa uang yang bisa digunakan untuk hal-hal yang lainnya yang lebih produktif," ujarnya.
Sementara itu, Head of Business Development Aplikasi Super, Angeline Wu menambahkan, penyerahan donasi ini
merupakan salah satu bentuk kepedulian Aplikasi Super untuk turut berkontribusi menekan angka penyebaran virus Corona di Indonesia.
“Kami berharap dengan adanya donasi semacam ini bisa memberikan manfaat bagi mereka yang membutuhkan. Super ada untuk masyarakat Indonesia,” ucap Angeline.
Sedangkan CEO Aplikasi Super, Steven Wongsoredjo mengungkapkan, donasi yang diinisiasi oleh Super bekerja sama dengan WeCare ini telah aktif dilakukan selama beberapa bulan belakangan. Hal ini sebagai salah satu wujud komitmen Super untuk turut berperan aktif membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
"Selain program donasi ini, sepanjang tahun 2020, aplikasi Super juga aktif untuk membantu pemerintah meningkatkan ekonomi dengan memberdayakan 20 ribu masyarakat di daerah-daerah untuk menjadi wirausahawan, mengajak mereka berjualan sembako dan barang kebutuhan rumah tangga di tengah komunitasnya," ucapnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bupati Yuhronur Beberkan Capaian Kinerja Pemkab Lamongan 2021
- Surabaya Terima Belasan Ribu Blanko KTP-el dari Kemendagri RI
- Gelar Operasi Yustisi, Pemkot Surabaya Sasar Pencuci dan Pembuang Jeroan Hewan Kurban di Sungai Kalimas