Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi berganti kepala. Adalah Erick Thohir yang didapuk Presiden Joko Widodo menjadi suksesor Rini Soemarno.
- Bupati Mas Dhito Bersama Istri Mencoblos di TPS 026 Sukorejo
- Keliling Kalibaru, Cabup Banyuwangi Nomor Urut 2 Disambati Lampu PJU hingga Pupuk
- Muncul Perlawanan 6 Partai Politik yang Tak Lolos, Ini Respon KPU RI
Tak hanya itu, evaluasi kinerja BUMN pun menjadi salah satu target yang bakal segera dilakukan Erick Thohir.
Langkah awal ini lantas mendapat beragam respons dari publik, termasuk mantan Sekretaris Kementrian BUMN, Said Didu. Melalui akun twitternya, ia mengapresiasi sikap mantan bos klub Inter Milan ini.
"Langkah awal yang bagus. Kaji semua proyek penugasan yang tidak layak atau karena ada intervensi non-korporasi," tutur Said Didu, Kamis (24/10).
Bahkan dalam unggahannya, sosok yang kerap kritis terhadap persoalan BUMN pada periode pertama pemerintahan Jokowi ini menantang sang Menteri untuk bertindak tegas.
"Mohon Pak Erick Thohir berani melawan cukong-cukong penikmat di BUMN (termasuk rekan di Kabinet dan dari Parpol) dengan dalih 'kerja sama'," tandasnya, seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wujudkan Pilkada Jujur, Armudji Ajak Warga Tolak Segala Politik Uang
- Deklarasi Gus Fawait-Djoko Susanto Dihadiri Ribuan Emak-Emak Di Jember
- Rizal Ramli Kritisi Draft RKUHP: Pemerintah Tiru Sistem Otoriter Negara Komunis China