Pertemuan bakal Capres PDIP, Ganjar Pranowo, dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, bukan sekadar komunikasi poros koalisi.
- Respon Cak Imin soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Soeharto: Kita Pasrah!
- Cak Imin: Kasus Penembakan PMI di Malaysia Harus Diusut Tuntas
- Cak Imin Minta Kapolri Usut Tuntas Kasus Penusukan 2 Santri Krapyak
Founder Lembaga Survei Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI), Hendri Satrio atau akrab disapa Hensat, menilai, pertemuan Ganjar dan Cak Imin juga bicara pertemanan sesama Parpol pendukung pemerintah.
“Bukan cuma goda-godaan gitu. Jadi bukan masalah koalisi saja, tapi masalah pertemanan juga,” kata Hensat, saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, sesaat lalu, Sabtu (19/8).
Menurutnya, Cak Imin agaknya ingin menjaga pertemanan dengan PDIP yang merupakan partai penguasa. PKB, kata dia, tentu beranggapan bisa mendapat keuntungan jika berhubungan baik dengan PDIP.
“PKB dalam hal ini juga ingin PDIP sebagai partai penguasa berbaik-baik gitu. Berteman dengan partai penguasa itu pasti menguntungkan kok,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Muhaimin Iskandar bertemu Ganjar Pranowo, Jumat (18/8), di kawasan Jakarta Selatan.
Ganjar menghadiahi sepasang burung lovebird warna merah dan hijau kepada Cak Imin. Burung itu dianggap sebagai simbol kesetiaan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ganjar Tak Tertarik Bahas Polemik Ijazah Palsu Jokowi
- Respon Cak Imin soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Soeharto: Kita Pasrah!
- KPK Didesak Periksa Ganjar Pranowo di Kasus Skandal Korupsi e-KTP