Sebanyak lebih dari 1,1 juta anak di Amerika Serikat (AS) didiagnosis terinfeksi Covid-19 hanya dalam satu pekan yang terhitung dari 14 hingga 20 Januari 2022.
- PPKM Darurat, Polsek Mayang Bubarkan Acara Hajatan Pernikahan
- Indonesia Larang Gunakan Dua Bahan Berbahaya Obat Batuk Pemicu Gagal Ginjal di Gambia
- Waspadai Pancaroba, Dosen IKM Ingatkan Jaga Imunitas Tubuh
Data tersebut berdasarkan laporan berjudul "Children and Covid-19: State-Level Data Report" dari American Academy of Pediatrics yang dirilis pada awal pekan ini.
Disebutkan hampir 1.151.000 kasus Covid-19 pada anak dilaporkan selama sepekan. Angka tersebut naik 17 persen dari pekan sebelumnya yang tercatat sebanyak 981.000 kasus.
Sedangkan sejak awal pandemi, terdapat 10,6 juta anak yang telah dites positif Covid-19. Di antara data tersebut, sebanyak 2 juta tercatat pada dua pekan terakhir.
Untuk menekan penularan Covid-19 pada anak, pemerintah AS terus menggencarkan program vaksinasi, dan berencana memulai booster pada anak-anak di bawah 4 tahun.
Meningkatnya infeksi Covid-19 di AS juga seiring dengan lonjakan kematian. Terhitung rata-rata kematian mencapai 1.900 kasus per hari akibat Covid-19.
Meskipun varian Omicron terbukti lebih ringan, namun penyebarannya telah mengakibatkan rumah sakit kewalahan. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kemenkes dan Pemda Diminta Segera Ambil Langkah Atasi KLB Campak
- Bangun Rumah Sakit Jiwa, Pemkab Lamongan Fasilitasi 3.389 ODGJ
- Oxford Dan Astrazeneca Segera Uji Vaksin Pada Anak Usia 6 Hingga 17 Tahun
