IDI Sebut Kelelahan Bukan Faktor Utama Meninggalnya Ratusan KPPS

Meninggalnya ratusan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dalam proses Pemilu Serentak 2019 bukan disebabkan factor kelelahan.


Diluruskan IDI, penyebab kematian bukanlah kelelahan, melainkan karena penyakit yang diderita petugas KPPS itu sendiri. Kelelahan sebatas pemicu yang membuat penyakit petugas KPPS kambuh.

"Penyakit itu yang menyebabkan kematian, bukan kelelahannya. Misalnya dia lelah, dicampur faktor lain, terjadi gangguan jantung. Bukan faktor utama, bukan penyebab langsung, jadi multifaktor," ungkapnya.

Sebagai tindak lanjut, IDI mengusulkan agar dilakukan penelitian dan investigasi. Penelitian, katanya, bisa dilakukan oleh IDI dan universitas.

"Tapi kalau investigasi kan diatur, itu lembaga negara yang punya kewenangan," tuturnya.

Sementara itu, Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan, Tri Hesty Widyastoeti Marwotosoeko mengaku bahwa pihaknya telah menemukan 13 jenis penyakit yang diambil dari 15 petugas KPPS di 30 provinsi.

Penyakit itu antara lain infarct myocard, gagal jantung, koma hepatikum, stroke, respiratory failure, hipertensi emergency, meningitis, sepsis, asma, diabetes melitus, gagal ginjal, TBC, dan kegagalan multiorgan.


"Korban meninggal dunia didominasi dalam rentang usia 50 sampai 69 tahun. Sementara kematian tertinggi terjadi di Jawa Barat yang mencapai 177 jiwa,” pungkasnya.[aji]


ikuti terus update berita rmoljatim di google news