Jelang Malam Misa Natal- Forkopimda Malang Sisir Tiga Gereja

Guna memastikan keamanan di Misa Natal malam ini, pasukan gabungan yang terdiri dari TNI-POLRI beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Fokompimda) sisir 3 gereja di Kabupaten Malang.


"Dari ketiga gereja ini hanya sampel saja. Pada prinsipnya, semua kurang lebih 224 gereja di Kabupaten Malang akan tetap dilakukan penyisiran oleh anggota kami yang bertugas. Ada 484 personil gabungan TNI-POLRI yang tersebar di seluruh gereja," ujar Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, dikutip Kantor Berita , Selasa (24/12) saat melakukan penyisiran di salah satu gereja di Malang.

Pengamanan terhadap Natal 2019 ini, sudah dilakukan sejak tanggal 19 Desember lalu, hingga 1 Januari 2020 ke depan.

"Pengamanan ini wajib dilakukan, baik dilakukan dalam skala kecil maupun besar. Sehingga bagi umat kristiani dalam merayakan natal aman dan damai," tandas Yade.

Masih di waktu yang sama, Komandan Kodim (Dandim) 0818 Letkol Inf Ferry Muzawwad mengatakan, bahwa pengamanan dalam menciptakan kondusif merupakan pengabdian kita bernegara.

"Kita harus pastikan aman semua. Hal ini juga merupakan kebhinekaan dalam bernegara," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten malang Didik Gatot Subroto mengapresiasi setinggi-tingginya kepada TNI-POLRI dan semua jajaran yang terlibat.

"Hal ini wujud kita, dalam kebhinekaan. Komunikasi seperti ini sangat diperlukan," bebernya.

Tiga gereja yang disisir adalah Gereja Katolik TNi AU Lanud Abd. SALEH "ST. Yohanes Maria Vianney" yang beralamatkan di Pagas, Kecamatan Singosari. Gereja Kristen Abdiel Imanuel di Kecamatan Lawang. Serta Gereja Katolik "Santa Perawan Maria Tak Bernoda(GERJA JAGO) yang beralamatkan du Jl. Argupuro no. 24/26, Kecamatan Lawang. [azm/mkd]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news