Jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Maruf Amin 20 Oktober 2019 mendatang. Sejumlah kalangan masyarakat melakukan gelar doa bersama, termasuk warga NU kota Surabaya.
- Jadi Tokoh Perempuan Inspiratif, Khofifah Jadi Rujukan Belajar Kepemimpinan Mahasiswa Universiti Malaya Malaysia
- WNA China Masuk Indonesia Saat Pelarangan Mudik, Dirjen Imigrasi: Mereka Bekerja Bukan Wisata
- Soal Mutilasi di Papua, Natalius Pigai: Yang Menentukan Pelanggaran HAM Bukan TNI
Menurut Ketua PCNU Surbaya Ahmad Muhibbin Zuhri acara itu dimaskudkan untuk kelancaran dan keamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo bersama KH Maruf Amin.
"Semoga tidak ada pihak yang berusaha menggagalkan acara pelantikan ini dan membuat keruh situasi kamtibmas di Negara kita,†ujar Muhibin dalam keterangan tertulisnya.
Diketahui, aparat keamanan telah mendeteksi awal akan terjadinya upaya penggagalan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi-Maruf Amin.
Kendati demikian pelantikan tetap akan dilangsungkan sesuai dengan rencana semula yakni 20 Oktober 2019.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tak Akan Bikin Partai atau Muktamar Tandingan, PBNU Ingin Kembalikan Marwah PKB
- PWI Bahas Perubahan UU ITE Bareng Menko Polhukam Dan Menkumham
- Ratusan Pendukung Paslon Tanpa Masker dan Berjoget Ria, Pilkada Banyuwangi Bisa Munculkan Klaster Baru Covid-19