Jember Kembali Berstatus PPKM Level 3, Ternyata Ini Penyebabnya

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, dr. Lilik Lailiyah bersama tim Satgas Covid-19/RMOLJatim
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, dr. Lilik Lailiyah bersama tim Satgas Covid-19/RMOLJatim

Meski berhasil menekan angka penyebaran Covid-19, namun posisi Kabupaten Jember justru kembali naik ke PPKM Level 3.


Sesuai data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Jember, pada Senin (4/10), warga Jember yang terkonfirmasi positif Covid-19 baru sebanyak 3 orang, sembuh baru 10 orang dan tidak ada warga yang meninggal dunia karena Covid.

Bahkan sebelumnya Jember sudah turun ke PPKM level 1, sehingga mendapatkan kelonggaran kegiatan masyarakat kegiatan perekonomian, pariwisata sudah beroperasi sesuai persyaratan PPKM level 1 dan Sekolah setingkat SMA sudah mulai melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

"PPKM diperpanjang mulai 4 hingga 18 Oktober mendatang, Kabupaten Jember statusnya dari level 1 menjadi level 3. Sesuai Inmendagri no 43 tahun 2021, status PKM akan turun ke level 3, jika capaian vaksinasi tidak mencapai 50 persen (sekitar 1 juta orang)" kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, dr. Lilik Lailiyah, dikutip Kantor Berita RMOLJatim di Kantor Pemkab Jember, Selasa (5/10).

Dia menjelaskan, turunnya status Jember ke level 3 ini bukan disebabkan banyaknya pasien Covid-19, akan tetapi cakupan vaksinasi yang masih jauh di bawah 50 persen dari target yang dicanangkan pemerintah pusat. 

Bahkan untuk pasien Covid-19 sudah berhasil ditekan pada titik terendah  sampai Senin kemarin. Hanya saja ada 3 kasus warga Jember yang terkonfirmasi positif Covid-19 baru. 

"Syarat untuk bisa masuk ke PPKM level 1, warga yang tervaksin minimal 70 persen dan untuk PPKM level 2 minimal 50 persen warganya sudah tervaksin," terangnya. 

Untuk bisa kembali berstatus ke level 1, pihaknya akan terus memasifkan vaksinasi di tiap-tiap puskesmas dan Instansi pemerintah, baik ditingkat kecamatan maupun di desa, dengan memperhatikan empat faktor. Yakni tenaga ketersediaan vaksin, tenaga vaksinitator, sasaran vaksin dan pelaporan.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news