Kabupaten Jember Tahun 2024, meraih peringkat 1 Nasional dalam Input data Desa Membangun ( IBM) dan Indeks Desa Revitalisasi ( IDR) 2024. Sebab, Jember sudah selesai meng-input data IDM dan IDR 100 persen per Juli 2024. Sedangkan untuk Posisi kedua di tempati Kabupaten Banyuwangi.
- Konflik Tak Segera Tuntas, Netizen Serukan Bye-bye Ikatan Cinta
- Jenazah Korban Polwan Bakar Suami Dimakamkan di Jombang
- Wali Kota Eri Ajak Kartini Modern terus Berjuang Membangun Peradaban Surabaya
Menurut Direktur Advokasi dan Kerja Sama Desa dan Perdesaan Pemerintahan Desa Kemendes dan PDTT, Dwi Rudi Hartoyo, atas capaian ini, ia memandang perlu untuk berkunjung langsung ke Kabupaten Jember. Sebab, secara umum, menunjukkan kinerja bagus.
Hingga saat ini, Juli 2024, input data seluruh Desa di Indonesia rata-rata baru mencapai 70 persen, kecuali Kabupaten Jember dan Banyuwangi.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Jember, Adi Wijaya, input data tersebut, sebagai kewajiban mendasar dalam rangka penyusunan perencanaan Pembangunan Daerah/Desa secara Nasional.
Jember teridentifikasi sebagai Kabupaten tercepat dalam input data, yang menjadi dasar untuk perencanaan untuk tahun mendatang. Karena itu pihak Kemendes, memberikan apresiasi atas capaian tersebut.
Adi Berharap keluarga Besar DPMD Pemkab Jember dan jajarannya di lapangan, dari tingkat kecamatan hingga tingkat desa bisa mengikuti dan menjalankan siklus kegiatan sesuai regulasi, yang sudah digariskan oleh pemerintah pusat.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Suami-Istri Penjual Sate di Jember Naik Haji, Menabung Selama 27 Tahun
- Pendaki Asal Jember Terjatuh di Gunung Saeng Bondowoso, Tim Penyelamat Masih Lakukan Pencarian
- JAT4 Hadirkan 100 Buyer, Jember Jadi Titik Temu Petualang Wisata Nusantara dan Mancanegara