Mayoritas pengurus daerah Partai Amanat Nasional (PAN) menginginkan partai berlambang matahari bergabung dengan Presiden Joko Widodo.
- Hari Pertama Sepi, Harmonis dan Madiun Menyala Pilih Besok Rabu Pahing Untuk Mendaftar ke KPU
- Ditunjuk Jadi Menteri, AHY Dapat Dukungan dari Para Ketum Partai Koalisi
- Arab Saudi: Ibadah Haji 2023 Sukses
"Saya sangat menyangsikan klaim 30 DPW meminta PAN bergabung ke Oak Jokowi tersebut," ujar Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN, Dradjad Wibowo kepada Kantor Berita RMOL, Kamis (4/7).
Drajad menegaskan kabar tersebut berbanding terbalik dengan apa yang diperolehnya dari obrolan bersama sejumlah pengurus daerah. Bukan sekedar tingkat I atau provinsi, tetapi juga di kabupaten/kota.
"Karena, dalam pembicaraan secara pribadi, banyak pimpinan DPW yang lebih senang PAN konsisten di luar pemerintahan. Untuk DPD di kota dan kabupaten, malah lebih tegas lagi sikapnya," jelasnya.
Keinginan 30 pengurus daerah bergabung koalisi pemerintah terlontar dari Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi.
Dia menyatakan, sudah ada pertemuan pengurus DPW PAN di kediaman Zulkifli Hasan di Bilangan Senayan, Jakarta pada 27 dan 30 Juni.
Viva menyebutkan ada empat kesimpulan dari pertemuan Zulkifli dan DPW. Yaitu pertama, mayoritas sepakat PAN harus berbenah diri. Kedua, perlu berkonsolidasi, dan ketiga, PAN mendampingi masyarakat.
"Sementara keempat, lebih baik bersama-sama dengan pemerintah membangun bangsa dan negara," ujarnya.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- DPRD Jatim Dorong Peningkatan Kesadaran Hemat Energi Bagi Masyarakat
- Dongkrak Elektabilitas Bacakada, Golkar Surabaya Lakukan Konsolidasi di Tingkat Bawah
- KPU Buka Ruang Masukan Publik dalam Pembentukan Timsel KPUD
