Dua kubu internal PDI Perjuangan, Puan Maharani dan Ganjar Pranowo. dianggap akan solid dan kuat ketika Megawati Soekarnoputri maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilu 2024 mendatang.
- Kesepakatan Politik Antara Prabowo-Megawati Bukan soal Hasto
- Prabowo Jaga Keseimbangan Politik Dengan Mengutus Didit Berlebaran ke Megawati dan Jokowi
- Didit Silaturahmi ke Megawati, Bukti PDIP-Gerindra Rujuk di Idulfitri 2025
Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, jika Ketua Umum (Ketum) PDIP itu benar-benar maju sebagai capres pada 2024, kans untuk menang dinilai cukup besar.
Sekaligus menyatukan dua kubu yang saat ini dipandang saling bersaing untuk menjadi sosok yang diusung PDIP pada Pilpres 2024.
"Dan menyatukan kekuatan yang terbelah di internal (PDIP), antara kubu Puan vs kubu Ganjar. PDIP akan solid dan kuat," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (10/1).
Sehingga, kata Muslim, kemunculan Megawati akan menjadi solusi dari konflik internal yang membuat PDIP terbelah terkait pencapresan pada Pemilu 2024.
"Konflik internal yang membuat terbelah PDIP karena faktor pencapresan di Pemilu 2024 akan berakhir," pungkas Muslim. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ganjar Tak Tertarik Bahas Polemik Ijazah Palsu Jokowi
- Kesepakatan Politik Antara Prabowo-Megawati Bukan soal Hasto
- Prabowo Jaga Keseimbangan Politik Dengan Mengutus Didit Berlebaran ke Megawati dan Jokowi
