Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut masalah Jiwasraya sudah terjadi sejak 10 tahun lalu, membuat Demokrat berang.
- Waketum PKB: Jangan Ciut Nyali, Maruf Amin Enggak Ada di Survei Bisa Menang Pilpres
- Dorong Pemilu 2024 Jadi Wadah Adu Gagasan Berbangsa dan Bernegara, JMSI Kunjungi KPU RI
- Ibarat Abdi Dalem, Moeldoko Disebut Kebelet Jadi Raja
"Tidak ada yang menyalahkan pemerintah sebelumnya kok dalam statement Presiden Jokowi," kata Dini saat dikonfirmasi, Kamis (19/12).
Menurut Dini, Jokowi hanya ingin menyampaikan fakta masalah yang membelit Jiwasraya itu sudah berlangsung lama. Itu sebabnya, masalah yang sudah lama terjadi itu tentu tak bisa diselesaikan dengan cepat.
"Karena situasinya cukup berat maka tidak realistis kalau dituntut bahwa persoalan ini dapat diselesaikan secara mudah dan seketika," urai Dini.
Jokowi juga sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menyelesaikan kasus Jiwasraya ini.
"Beliau telah memerintahkan Menkeu dan Menteri BUMN untuk segera mempelajari dan mencari solusi untuk kasus ini," ungkap Dini.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Komisi II Hindari Voting Untuk Putuskan Jadwal Pemilu 2024
- Disoal, Penyaluran Bantuan BPDPKS Kental Bermuatan Nepotisme
- Tegas, Partai Demokrat Tolak RUU Ciptaker