Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menanggapi langkah Presiden Joko Widodo yang mengundang korban penjarahan ke Istana dan menjanjikan akan memberi bantuan modal saat aksi 21, 22 dan 23 Mei 2019.
- Usai Pendaftaran di KPU, Satu Cawabup Sidoarjo Terpapar Covid-19
- Jokowi Disarankan Copot Menteri yang Tidak Populer
- Golkar Yakin KIB Tetap Solid Meski Ketua Umum PPP Berganti
Menurutnya, sikap Kepala Negara tersebut bisa memperkeruh suasana, memperburuk kondisi ekonomi dan menambah buruk situasi.
"Tak perlu seperti ini kecuali anda memang ingin memorovokasi pendukung anda untuk keluar dan berhadapan dengan pendukung 02 yang sudah di lapangan. Tuan itu Presiden, bukan hanya Capres saja, bijaklah @jokowi," ujar Ferdinand.
Terakhir, dia menyarankan agar Jokowi lebih bersikap bijak.
"Ini bangsa bukan hanya milik bapak saja dan pendukung bapak. Ini bangsa juga milik kami yang tidak mendukung dan tidak memilih tuan. Jadi jangan merasa besar kepala, tuan bisa terjungkal jika tidak bijak," demikian Ferdinand.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- BPKP Awasi Produksi dan Distribusi Migor Sampai Harga Eceran Menjadi Rp 14 Ribu
- Jawa Timur Kaya Destinasi Wisata, FPKS Ajak Pemprov Tingkatkan PAD Melalui Pariwisata
- Rais Aam Dilaporkan ke Polisi, PWNU Sulteng Tak Rela KH Miftahul Akhyar Injakan Kaki di Ponpes Daarussa'adah Lamteng