Musim Liga Serie A dihentikan sementara, setidaknya hingga 3 April. Penghentian ini diumumkan Federasi sepakbola Italia (FIGC) menyusul wabah virus corona di Italia.
- Jelang Piala Dunia U-20, Pemkot Surabaya bersama FIFA dan PSSI Cek Kesiapan Venue
- Buka Kejurkab Bulu Tangkis Piala Bupati Mojokerto, Bupati Ikfina Inginkan Atlet Berdaya Juang
- Bungkam Timor Leste 6-2, Timnas U-19 Indonesia Melaju ke Semifinal
Serie A terhenti setelah menjalani giornata ke-26. Dengan sisa pertandingan yang ada, kompetisi tersebut berpeluang terus berjalan hingga Euro 2020 dimulai, jika semua laga dipertandingkan.
Oleh sebab itu, Gavrina berharap semua pertandingan yang ada bisa dilaksanakan sebelum 31 Mei.
Tetapi, dia juga sedang mempertimbangkan berbagai opsi, seandainya tak bisa menyelesaikan Serie A.
“Mengacu pada pertandingan Serie A tersisa, kami harus memaksimalkan semua pertandingan hingga 31 Mei. Jika kondisi virus korona membuat kejuaraan tidak memungkinkan untuk berlanjut, maka kami akan menetapkan beberapa hal,” kata Gavrina di laman FIGC seperti dilansir BBC.
Musim terakhir Serie A yang tidak memiliki juara adalah 2004-05, ketika Juventus kehilangan gelar setelah skandal pengaturan pertandingan Calciopoli.
Pemenang gelar itu sebelumnya ditentukan oleh play-off pada tahun 1964, ketika Bologna mengalahkan Inter Milan.
Sebelumnya, AC Milan mengumumkan bahwa semua pemain dan direktur akan menyumbangkan upah sehari untuk layanan darurat wilayah Lombardy.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Zainudin Amali dan Yunus Nusi Terpilih Waketum PSSI
- Sukses Juara Proliga 2022, Bandung bjb Tandamata Diguyur Kadeudeuh Rp 250 Juta
- Kick Off Liga RMOL, Menanti Bibit Baru Untuk Sepakbola Nasional