Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahamd Ali meminta masyarakat tidak perlu merespons berlebihan pelaporan Mensos Tri Rismaharini ke KPK terkait data ganda penerima bantuan sosial.
- Misteri! Hampir 4 Ribu TPS Suara Risma-Gus Hans Nol, Tim Paslon 03 Ajukan Gugatan ke MK
- Versi Hitung Cepat Internal, Tim Pemenangan Sebut Risma-Gus Hans Unggul 5 Persen dari Khofifah-Emil
- Datang ke TPS, Cagub Risma Coblos Bersama Keluarga
Mensos Tri Rismaharini melapor ke KPK setelah melakukan perbaikan data, ada sekitar 21 juta data ganda penerima Bansos.
Meski demikian, Ahmad Ali mengingatkan Risma agar tidak cari panggung melalui pelaporan 21 juta data ganda penerima Bansos.
"Saya pikir langkah Ibu Risma sudah betul untuk kemudian tidak membuat opini publik tapi kemudian langsung memberikan laporan kepada KPK sedang menyidik Bansos,” ucap Ahmad Ali dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (2/5).
Menurut Ketua Fraksi Nasdem DPR RI ini, apa yang dilakukan politisi PDIP itu sudah benar. Selanjutkan, KPK sebagai lembaga penegak hukum perlu mengklarifikasi kepada publik.
Dengan cara itu, tudingan Risma sedang melakukan drama dapat ditepis. Apalagi, Risma baru beberapa bulan menjabat sebagai Mensos menggantikan rekan separtainya yang tersangkut kasus rasuah.
"Tidak perlu ada lagi ini jadi panggung. Nanti akan terjadi perselisihan padahal data belum terklarifikasi, karena Ibu Risma baru berapa bulan di situ (Kemensos) jangan tiba-tiba terjadi data tidak valid kemudian akan membuat kegaduhan di publik, pada akhirnya nanti kembali ketidakpercayaan publik kepada Kementerian Sosial,” tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rakor Penguatan Ekonomi Desa Bersama Mensos RI, Gubernur Khofifah Pastikan Jatim Siap Jalankan Program Sekolah Rakyat dan DTSEN
- Bantuan Aksi Sosial Ganti Karangan Bunga Segera Disalurkan, Wali Kota Eri: Dari Warga untuk Warga
- Mensos Beri Arahan Tentang DTSEN ke Ratusan Pilar Sosial se-Madiun Raya