Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak layak dilihat masyarakat.
- Pemilu 2024 di Jombang Berjalan Kondusif, Kapolres Apresiasi Masyarakat dan Petugas
- Ganjar-Mahfud Punya Strategi Berantas Mafia Tanah
- Kapolri Gelar Doa Bersama Lintas Agama Sambut Hari Bhayangkara
"Pengambilan data 18.279 TPS di Situng, ditemukan data berbeda sebanyak 2.552 dengan data yang dimiliki C1 Relawan, atau 13.9%,†sebut Soegianto sembari melampirkan data. Klik beda data Situng dan Relawan
Adanya perubahan di Situng KPU, menurut Soegianto, mengakibatkan pasangan 01 naik 5.911, dan pasangan 02 turun -26.423.
"Kondisi ini menaikkan prosentase 01 sebanyak 2% dan menurunkan prosentase 02 sebesar 2%,†jelasnya.
Karena itu Soegianto menyarankan untuk relawan dan tim sukses Prabowo-Sandi untuk melakukan pengecekan di lokasi masing-masing.
"Lakukan pengecekan di masing-masing lokasi, apakah C1 yang dimiliki relawan yang palsu atau…?†demikian Soegianto.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rendahnya Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024, Komisi II DPR Panggil KPU, Bawaslu, dan DKPP
- Doa Muhaimin agar Puan Jadi Presiden Bukan Sekadar Doa di Awang-awang
- Rencana DMI Bangun 10 Masjid di Gaza, Menag: Pahalanya Bukan di Dunia Saja Tapi Juga di Akherat