- Calon presiden Prabowo Subianto mendapatkan dukungan dari para ulama, kiai dan habaib dalam Pipres 2019. Mereka menitipkan pesan kepada mantan Komandan Jenderal Kopassus itu untuk jaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
- Turun Gunung Ke Banyuwangi, AHY Disambut Dokter Agung Di Bandara Blimbingsari
- Selain Bahas Politik, Ketua DPD Golkar Ajak Alumni PMII Waspadai Radikalisme di Banyuwangi
- Cagub Tri Rismaharini Jalin Silaturahmi ke LDII Mojokerto
Sujumlah ulama dan kiai hadir dalam Pidato Kebangsaa tersebut. Di antaranya cucu salah satu pendiri NU
KH Hasyim Asy'ari, Irfan Yusuf Hakim, Gus Adib putra Saifuddin Zuhri, lalu Muhammad Najih Maimoen (Gus Najih) dan Muhammad Wafi Maimoen (Gus Wafi), keduanya merupakan putra Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan KH Maimoen Zubair.
Prabowo mengatakan, dukungan para kiai, ulama dan habaib menjadi jawaban atas fitnah yang menyebut dirinya akan menjadikan Indonesia sebagai negara khilafah.
"Para ulama, kiai, habaib, mereka nitip pesan kepada saya agar selalu berjuang menjaga NKRI. Masa ia, orang seperti Rocky Gerung mau mendirikan khilafah," kata Prabowo sambil melirik Rocky yang juga hadir di acara tersebut.
Tak hanya menitipkan NKRI, para ulama, kiai, dan habaib juga menekankan bahwa Islam di Indonesia adalah Islam yang rahmatan lil alamin. Islam yang membawa mamfaat bagi seluruh umat manusia.
"Tidak ada kiai-kiai mengajarkan kebencian. Selalu kedamaian dan kerukunan. Mereka yang mengajarkan kepada saya konsep Islam rahmatan lil alamin. Islam yang akan melindungi semua. Karena itu kami juga prihatin kalau ada ulama kita yang siusik dan diancam," ucap Prabowo.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Partai Golkar Resmi Serahkan Rekom Bonie-Bagus Maju di Pilkada kota Madiun
- Kontroversi Penunjukan Ad Interim Menlu, Pengamat: Sangat sensitif Jika Diganti Orang yang Tidak Tahu Misi Diplomatik
- Terima Taliban, Adik Ashraf Ghani: Jika Semua Melarikan Diri, Masa Depan Afghanistan Hancur