Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad menyampaikan, Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Pahlawan pada hari kedua terjadi penurunan aktifitas arus lalu lintas bila dibanding kemarin, khususnya yang melintas di posko check point Bundaran Waru.
- Pemkot Surabaya Lakukan Percepatan Aktivasi IKD dengan Jemput Bola di Balai RW
- Rem Blong, Truk Muat Gula di Jember Tabrak 3 Mobil, Motor dan Ruko
- Hadir di Kota Gresik, Outlet RamenYA! Sapa Pecinta Kuliner Jepang
“Sejak pukul 06.00 WIB tadi pagi, memang dibandingkan hari pertama pelaksanaan PSBB jauh sekali penurunan, tidak hanya di titik Cito (Bundaran Waru), termasuk di 17 titik lain,” kata Irvan dikutip Kantor Berita RMOLJatim ditemui di posko check point Bundaran Waru, Rabu (29/4).
Tak hanya di titik Cito (Bundaran Waru), menurut Irvan penuruna, aktivitas lalu lintas kendaraan juga terjadi di lokasi posko check point yang berada di exit-exit tol di Kota Surabaya.
“Jauh menurun, baik di Cito atau di exit-exit tol juga terjadi penurunan dibandingkan hari pertama kemarin,” katanya.
Turunnya aktivitas kendaraan ini masih kta Irvan karena masyarakat sudah banyak yang mengetahui informasi terkait penerapan PSBB di Surabaya selama 14 hari.
Baik itu warga luar kota maupun warga Surabaya.
“Karena memang masyarakat sudah banyak yang tahu, yang dari arah luar kota, kemudian dari dalam kota pun terinformasi, sehingga mereka menyesuaikan dengan pelaksanaan PSBB,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rangkaian Hari Jadi Madiun, RSUD Caruban adakan Baksos Khitan Massal
- Sekretaris PSSI Jatim Lantik 66 Askab PSSI Tuban Periode 2023-2027
- Pjs Bupati Kediri Sambut dan Lepas Kirab Pataka 2024