Spirit Konferwil, LPNU Jatim: Ruang Aktualisasi Tingkatkan Pendampingan Ekonomi Keumatan

Poto - Fauzi Priambodo
Poto - Fauzi Priambodo

Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Jawa Timur Fauzi Priambodo menyebut upaya yang dilakukan selama lima tahun kepemimpinannya memiliki semangat yang sama dengan spirit Konferwil XVIII.


Konferwil ke-XVIII Nahdlatul Ulama Jawa Timur yang berlangsung di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang Jawa Timur mengusung tema "Merajut Ukhuwah dan Mengokohkan Jam'iyah dalam Pendampingan Umat".

Fauzi Priambodo berharap pada forum permusyawaratan tertinggi di tingkat Wilayah tersebut dapat menjadi ruang aktualisasi bagi Nahdlatul Ulama terhadap pendampingan keumatan.

"Selama lima tahun kami melakukan beberapa upaya pendampingan keumatan sebagaimana tema yang diusung dalam konferwil ini," kata Fauzi, Sabtu (03/08) dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Pihaknya menegaskan hal utama dalam pendampingan keumatan yang patut mendapat perhatian lebih serius yakni pendampingan dalam bidang ekonomi. Menurutnya usaha mikro yang dimiliki warga NU harus mampu bersaing dengan baik. 

"Beberapa bentuk pendampingan keumatan dalam bidang ekonomi yang kita tingkatkan sejauh ini berkaitan dengan pendampingan, pelatihan hingga marketing dan monitoring terhadap UMKM dan usaha mikro lainnya yang dimiliki warga NU," sambung pria yang akrab disapa mas fauzi tersebut. 

Ia membeberkan kemandirian ekonomi yang telah lama dilakukan Pondok Pesantren dapat menjadi percontohan yang dapat dilakuakan terhadap kemandirian ekonomi keumatan kedepannya. 

"Seperti apa yang telah lama dikembangkan di Tebuireng ini misalnya. Dalam hal ini salahsatunya adalah berkaitan dengan kesempatan kerja yang terbuka bagi semua kalangan, dimana 80% tenaga kerja di Indonesia ini terserap melalui adanya UMKM," ungkapnya.

Ketua LPNU Jatim Masa Khidmat 2018-2023 ini juga berharap, dengan adanya gelaran Konferwil XVIII ini, pendampingan ekonomi keumatan dapat dilanjutkan sehingga dengan memaksimalkan sumber daya dan jaringan yang telah mengakar sehingga UMKM warga NU bisa naik kelas. 

"Kami yakin dengan banyaknya UMKM yang terus berkembang hingga tumbuh menjadi corporate, InsyaAllah akan mendatangkan lebih banyak manfaat kepada umat utamanya bagi kesejahteraan dan kebahagiaan bagi warga NU," pungkasnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news