Tanggapi Protes Kader di Konfercab- PDIP Jatim: Sudah Kami Tampung Dan Sampaikan ke DPP

.DPD PDIP Jawa Timur sudah melaporkan protes sejumlah kader dalam Konferensi Cabang (Konfercab) saat pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten/kota. Dalam konfercab itu, beberapa kader protes karena ketua DPC yang ditunjuk oleh DPP tidak sesuai dengan aspirasi mereka."Semua sudah kami sampaikan ke DPP. Bagaimana putusan akhirnya? Kami menunggu arahan DPP. Prinsipnya, PDI Perjuangan sudah sangat dewasa dalam berpolitik. Kami patuh terhadap pimpinan," kata ketua DPD PDIP Jawa Timur Kusnadi pada Senin (8/7).


"Nanti kami temui untuk membicarakan putusan dari DPP ini," pungkasnya.

Menurut Kusnadi, penunjukan ketua DPC itu sudah melalui berbagai pertimbangan dan rekomendasi dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Keputusan itu diambil setelah melalui berbagai pertimbangan, dengan melihat track record kader.

"Prinsipnya, semua bergantung Ketua Umum. Namun, dalam menentukan rekomendasi tentu ada banyak pertimbangannya," katanya.

Kusnadi menjelaskan, ada beberapa kriteria yang dijadikan rujukan untuk memilih ketua DPC. Pertama, DPP berdasarkan masukan dari DPD hingga PAC telah memiliki review data kader PDI Perjuangan.

"Database Anggota di partai lengkap. Mulai nama, tinggal dimana, hingga kapan masuk di partai semua ada," kata Kusnadi.

Berikutnya, partai juga akan mempertimbangkan evaluasi pemilu 2019. Namun, bukan berdasar hasil akhir perolehan suara baik untuk pemilihan legislatif maupun pemilihan presiden. 

"Kalau pun kursi DPRD Kabupaten/Kota banyak dan pilpres menang di daerahnya, itu tak bisa diklaim sebagai buah kinerja dari pimpinan. Sebaliknya, itu menjadi akumulasi dari kerja lintas sektoral dari pucuk pimpinan sampai kader militan di bawah," katanya.

Sementara itu, parameter terakhir adalah calon yang bersangkutan mendapatkan restu dari Megawati.

"Ini adalah mekanisme di dalam PDI Perjuangan yang sudah berjalan selama ini," kata Kusnadi.[bdp]


 

ikuti terus update berita rmoljatim di google news