Menyambut tatanan normal baru atau The New Normal di masa pandemi, PT Pelabuhan Indonesia 3 (Persero) atau Pelindo 3 telah menyiapkan skema pelayanan di area pelabuhan di bawah wilayah kerjanya.
- Pembangunan IKN Mengandalkan Investasi Swasta
- Gandeng Dekranasda, Diskop Dan UKM Jatim Gelar Workshop Usaha Kekinian Untuk Milenial
- BTN Fasilitasi Pekerja informal dengan Tabungan BTN Rumah Tapera
Skema baru ini diterapkan untuk memastikan seluruh kegiatan pelabuhan khususnya terminal penumpang sudah sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19.
“Penerapan pola protokol baru di tengah pandemi merupakan upaya Pelindo 3 untuk tetap bisa menjalankan pelayanannya kepada masyarakat sekaligus upaya mencegah penyebaran Covid-19 sesuai dengan arahan Menteri BUMN,” kata Direktur Operasi dan Komersial Pelindo 3, Putut Sri Muljanto, melalui keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (28/6).
Sementara untuk pemberlakukan syarat berpergian sesuai aturan Kementerian Perhubungan pihaknya akan bekerja sama dengan KKP setempat dan Operator kapal untuk validasi syarat tersebut sebelum berpergian.
“Sesuai dengan arahan dari Menteri BUMN, sebagai operator pelabuhan yang juga melayani pergerakan penumpang kami telah menyiapkan berbagai skema pelayanan baru yang mengedepankan protokol kesehatan ketat di tengah pandemi, hal tersebut untuk memastikan seluruh kegiatan operasional kami khususnya di terminal penumpang bisa kembali berjalan tentunya dengan mengedepankan protokol pencegahan penyebaran Covid-19,” jelasnya.
Sejalan dengan Pelindo 3, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan sejumlah pemangku kebijakan di pelabuhan khususnya Pelindo 3 sebagai operator dalam pemberlakukan pola New Normal ini.
Menurutnya, Pelindo 3 telah menerapkan protokol kesehatan ketat di area terminalnya sehingga membantu pihak KKP dalam proses pencegahan penyebaran Covid-19.
“Sejauh ini apa yang telah dilakukan Pelindo 3 sudah cukup baik dalam hal pemberlakuan protokol kesehatannya di area terminal pemumpang mulai dari pengecekan suhu badan hingga penerapan physical distancing, sehingga membantu kami dari KKP dalam hal pencegahan penyebaran Covid-19 di area transportasi umum seperti pelabuhan,” demikian Koordinator Wilayah Kerja Tanjung Perak, KKP kelas I Surabaya, dr Diah Wahju Tjahjana.
Implementasi protokol kesehatan di area pelabuhan penumpang sendiri dimulai dengan menerapkan layanan berbasis teknologi dalam hal pelayanan, seperti penggunaan thermal scanner untuk mendeteksi suhu tubuh calon penumpang, sementara itu penggunaan masker serta penerapan physical distancing juga di berlakukan dengan ketat kepada seluruh calon penumpang dan petugas yang berada di area terminal serta pemasangan automactic flap barrier atay gate penumpang otomatis berbasis QR Code untuk mengurangi tatap muka secara langsung antara petugas dan penumpang.
- Bumi Serpong Damai Dapat Kucuran Kredit Rp 2 Triliun dari Bank BTN
- PT INKA Grup Ekspor 133 Gerbong Barang ke New Zealand
- Perluas Segmen Pasar, Herba Food Luncurkan Madu Jeruk Nipis
