Tidak diduga sebelumnya, pada saat Basarnas maupun relawan lain yang tergabung Tim SAR berupaya mencari keberadaan Devi di Bengawan Solo malah menemukan mayat lain. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, Rabu, (27/1).
- Pemasangan Jaringan Gas Di Lamongan Tidak Dipungut Biaya
- Pemkot Surabaya Minta Pelaku Usaha Segera Menyampaikan LKPM, Ada Sanksi Bagi yang Tidak Lapor!
- Perusahaan Tambang Nasional Ceria, Target Pembangunan Smelter Rotary Kiln Shell Line 1 Segera Terpasang
Pada awalnya Basarnas menerima informasi dari warga yang mengatakan, melihat ada sesosok mayat yang terbawa arus Bengawan Solo tepatnya disekitar Desa Kebon masuk Kecamatan Paron, Ngawi.
Beberapa personel Basarnas yang saat itu tengah disiagakan mencari mayat Devi langsung meluncur ke lokasi sesuai informasi awal.
"Saat kita berusaha mencari keberadaan Devi, pada waktu yang bersamaan mendapat informasi ada mayat yang terbawa arus Bengawan Solo. Lokasinya saat itu di sekitar Desa Kebon kemudian kita tindaklanjuti ternyata benar adanya," terang Dantim Basarnas, Dyan Susetyo Wibowo, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu, (27/1),
Kemudian mayat berkelamin laki-laki tersebut langsung di evakuasi ke kamar mayat RSUD dr Soeroto Ngawi untuk di identifikasi. Lanjut Dyan, pasca temuan mayat Mr X tersebut pihaknya langsung koordinasi dengan Basarnas wilayah Jawa Tengah yang berada di sekitar hulu Bengawan Solo.
- Tenggelam Saat Memancing, Esok Harinya Ditemukan Meninggal
- Jelang Pilkades Serentak, Bakesbangpol Belum Temukan Politik Uang
- RPH Surabaya Sambut Nataru dengan Operasi Pasar dan Diskon