Mahfud MD Luruskan AD/ART Demokrat Tahun 2020, Jansen: Matur Nuwun Klarifikasinya

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Jansen Sitindaon/Net
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Jansen Sitindaon/Net

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan AD/ART terakhir Partai Demokrat yang dipakai tahun 2020. Hal ini sekaligus meluruskan pernyataan dia sebelumnya yang menyebut AD/ART terakhir terbit tahun 2005.


Hal ini disampaikan Mahfud MD menyusul polemik Kongres Luar Biasa (KLB) di Sibolangit, Deliserdang yang dilakukan sekelompok orang mengatasnamakan diri sebagai kader Partai Demokrat. Di mana dalam KLB tersebut menobatkan Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko sebagai ketua umum. 

“Bagi pemerintah yang berlaku sekarang ini AD/ART adalah yang diserahkan tahun 2020. Maaf ya saya kemarin mungkin keliru sebut tahun 2005. Yang betul yang diserahkan tahun 2020 bernomor M.HH-09 bertanggal 18 Mei tahun 2020,” ujar Mahfud MD dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Senin (8/3).

Menanggapi hal ini, Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon pun menyampaikan rasa terima kasih karena Mahfud MD sudah memberikan klarifikasi.

Menurutnya, pernyataan resmi pemerintah ini akan menjadi dasar hukum untuk menilai KLB Sibolangit. Apakah KLB itu menggunakan AD/ART Partai Demokrat tahun 2020.

Di mana dalam AD/ART itu, pelaksanaan KLB hanya dapat dilaksanakan atas permintaan Majelis Tinggi Partai atau minimal 2/3 jumlah DPD dan 1/2 jumlah DPC dan disetujui oleh Majelis Tinggi Partai.

Matur Nuwun Prof Mahfud MD klarifikasinya,” ujarnya lewat akun Twitter pribadi seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL.