Peringati Hari Jadi Media Online, Politisi PDIP Ajak Masyarakat Cerdas Bedakan Produk Pers dan Medsos 

Budi Leksono bersama Pemimpin Redaksi Koordinat Berita, Khoirul membagikan paket sembako ke warga/RMOLJatim
Budi Leksono bersama Pemimpin Redaksi Koordinat Berita, Khoirul membagikan paket sembako ke warga/RMOLJatim

Anggota DPRD Surabaya, Budi Leksono mengapresiasi aksi sosial dari salah satu media online di Surabaya yang membagikan ratusan sembako ke warga miskin saat memperingatkan hari jadinya yang ke-3 pada Minggu (26/9).


Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menjabat sebagai Sekretaris Komisi A ini mengatakan, aksi sosial media online koordinatberita.com itu telah menunjukan eksistensinya yang telah berkontribusi bagi masyarakat di tengah kondisi pandemi. 

"Saya turut bangga, meski masih berumur jagung, koordinatberita.com di bawah kepemimpinan Cak Irul (Khoirul) telah menunjukkan eksistensinya," kata Buleks sapaan akrabnya saat ikut membagikan sembako ke warga Bibis, Tandes. 

Menurutnya, media memiliki peran penting dalam memberikan edukasi kepada masyarakat melalui pemberitaan. Sebaliknya, masyarakat juga diminta untuk cerdas dalam menerima informasi.

"Kadang ada yang tidak bisa membedakan ini produk pers atau media sosial. Sehingga kesannya yang tidak baik, semua dianggap rata dan muncul stigma negatif bagi produk pers yang dianggap membuat berita hoaks, padahal narasinya berasal dari medsos," ujar Buleks. 

Pada kesempatan itu, Buleks juga mengimbau masyarakat untuk tidak euforia yang berlebihan meski saat ini PPKM di Surabaya telah masuk ke level 2.

"Tetap displin prokes dan jika ada warga yang belum mendapatkan bantuan sosial silahkan bisa menyampaikan ke kami di DPRD Surabaya," ucapnya. 

Sementara itu, Pemimpin Redaksi koordinatberita.com, Khoirul mengatakan, pembagian sembako itu disebar ke 

warga miskin ini di wilayah Bibis, Dukuh Kupang, Kembang Kuning dan Kampung Malang. Total sembako yang dibagikan sebanyak 180 paket.

"Setidaknya untuk meringankan beban masyarakat di saat pandemi," tandasnya.