Elite Partai Demokrat absen dalam acara pembekalan Politik Cerdas Berintegritas (PCB) Terpadu 2022 yang diselenggarakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (14/6).
- Jelang Pilkada Jombang 2024, DPC Demokrat dan Gerindra Intensif Jalin Komunikasi Politik
- Santunan Anak Yatim IKAPTK Jatim, Adhy Karyono: Wujud Solidaritas dan Kebersamaan ASN Jatim
- Demokrat Berharap Khofifah-Emil Lanjut Dua Periode
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, hingga pukul 09.30 WIB, pengurus DPP Demokrat yang hadir langsung di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Kuningan, Jakarta Selatan adalah Bendahara Umum (Bendum) DPP Demokrat, Renville Antonio.
"Pak Ketum enggak hadir. Beliau masih di Kuala Lumpur," ujar Renville di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa pagi (14/6).
Pun demikian dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsa yang belum tampak di gedung lembaga antirasuah.
Pengurus hingga kader Demokrat hari ini akan mendapatkan pembekalan antikorupsi langsung dari Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron.
Materi yang akan disampaikan oleh Ghufron, di antaranya materi tentang penguatan integritas, Sistem Integritas Partai Politik (SIPP), dan pembahasan pembelajaran mandiri antikorupsi.
Partai Demokrat dalam jadwal yang telah dibuat KPK, menjadi parpol kelima yang akan menerima pembekalan PCB Terpadu 2022.
Sebelumnya, KPK telah menjadwalkan PDI Perjuangan untuk mendapatkan pembekalan PCB pada Selasa (7/6). Namun, PDIP meminta ditunda karena sedang ada acara internal. Sehingga, dijadwalkan pada Senin (27/6).
Adapun parpol yang telah menerima pembekalan antikorupsi dari KPK adalah, Partai Bulan Bintang (PBB) pada Kamis (2/6). Kemudian Partai Amanat Nasional (PAN) pada Rabu (25/5). 
- Sejumlah Elemen Masyarakat Sidoarjo Desak KPK Jemput Paksa Tersangka Bupati Gus Muhdlor
- KPK Limpahkan Berkas Eks Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan Suami Hasan Aminudin ke Lapas Porong
- Hari Ini Digelar Sidang Praperadilan Bupati Sidoarjo Melawan KPK
