Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyatakan bahwa kota Surabaya akan menguatkan ketahanan pangan, dalam menghadapi isu adanya resesi di tahun 2023 mendatang.
- Komitmen Wali Kota Eri terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI di Hari Otoda 2024
- Peringatan Hari Otoda 2024, Komitmen Wali Kota Eri Terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI
- Peringatan Hari Otoda 2024: Wali Kota Eri Terima Penyematan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha
Ketahanan pangan ini, salah satunya adalah alternatif pangan utama disamping beras.
"Jadi sekarang kalau kita resesi, kita menyiapkan kota dengan ketahanan pangan. Salah satunya adalah menyiapkan makanan selain beras. Jadi kita ada porang, ketela, jagung dan lain sebagainya," kata Wali Kota Eri saat dikutip Kantor Berita RMOLJatim di Balai Kota Surabaya, Sabtu (29/10).
Ia mengatakan, saat ini Kota Surabaya juga sedang melaksanakan kerjasama dengan Kabupaten Sidoarjo dan Gresik.
Bahkan rncananya juga dengan Kabupaten Ponorogo.
Nantinya, akan ada pertemuan dengan para bupati dari berbagai daerah untuk mendiskusikan hal ini.
"Harapan kita supaya tidak saling tumpang tindih. Kalau misal ternyata di Gresik atau Ngawi kemampuan berasnya sangat tinggi, maka kebutuhan kita berapa. Kita nanti juga akan tanam porang dan ketela kalau misal ada daerah yang membutuhkan," ujarnya.
Menyoal lahan di Surabaya, ia menjelaskan bahwa nantinya lahan-lahan yang belum terpakai akan difungsikan sebagai lahan untuk ditanami tanaman selain padi.
Rencananya, lahan tersebut akan diisi tanaman seperti porang, ketela, jagung dan tanaman layak konsumsi lain.
"Semoga resesi tidak terjadi. Kemarin kan pak presiden sudah menyampaikan soal hal itu. Tapi ada juga pakar yang bilang di 2023 akan terjadi resesi di dunia, kecuali indonesia. Ayo berdoa dan berusaha bareng. Yakinlah kalau kita ada pengganti pangan," pungkasnya.
- Komitmen Wali Kota Eri terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI di Hari Otoda 2024
- Kwarnas-Kwarda Pramuka Se-Indonesia Desak Menteri Nadiem Revisi Permendikbud No 12
- Peringatan Hari Otoda 2024, Komitmen Wali Kota Eri Terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI