Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) bakal optimalkan peningkatan kemandirian industri pertahanan Indonesia.
- Ketua MUI Kabupaten Malang Ajak Masyarakat Waspadai Terorisme Ditengah Himbauan Kapolri
- Megawati Masih Pantau Antara Puan Atau Ganjar
- PAN Menolak Pati Aktif TNI-Polri Jadi Pj Gubernur
Permintaan itu disampaikan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto
selaku Ketua Harian KKIP. Tujuan dari permintaan ini adalah untuk membantu peningkatan ekonomi nasional.“Dalam UUD 1945, pada Pembukaan, menempatkan pertahanan sebagai tujuan bernegara yang pertama yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia. Ini tujuan nasional,” ucap Prabowo di Rapat Pleno KKIP Tahun 2023, Jakarta, yang dikutip Redaksi, Jumat (4/8).
Lebih lanjut, Prabowo menegaskan, evaluasi dan rekomendasi KKIP diperlukan untuk kesepakatan pembelian alutsista.
Langkah ini diambil agar setiap pembelian itu menguntungkan Indonesia dalam semua aspek.
“Hal ini agar menjamin Indonesia diuntungkan dari segala aspek dalam setiap kesepakatan pembelian alutsista,” imbuhnya.
Tak hanya itu, Prabowo juga terus menjalin komunikasi lewat dialog interaktif dengan para peserta, seperti pelaku Industri pertahanan dan pengguna alutsista maupun pejabat terkait untuk mengetahui kesiapan dan kendala dalam mengimplementasikan arahan-arahan dari Presiden Joko Widodo.
- AHY Tetapkan Emil Dardak Sebagai Ketua DPD Demokrat Jatim
- Kok Bisa Menteri Berbeda Dengan Presiden, Pimpinan MPR: Mereka Pembantu Atau Penyanggah?
- Pemerintah Disarankan Cut Loss Proyek Kereta Cepat Daripada Tambah Rugi