Kekebalan yang dimiliki DPR tidak boleh serta merta membuat anggota dewan petantang-petenteng di hadapan publik.
- Dapat Dukungan dari Guru Diniyah dan Ngaji Nusantara, Emil Janji Tingkatkan Program PGDN
- Rawan Dimanipulasi, Ketua DPD RI Imbau Guru Jujur Beri Nilai Rapor Siswa
- Peringati 1 Abad NU, Porseni NU Digelar di Solo
Pernyataan itu disampaikan aktivis Tionghoa, Lieus Sungkharisma mengkritik sikap politisi PDI Perjuangan Arteria Dahlan yang memiliki lima mobil dengan plat yang sama.
Dalam kasus ini, Lieus turut menyampaikan apresiasi pada pegiat media sosial yang kerap mendukung Presiden Joko Widodo, Rudi S. Kamri. Di mana Rudi turut mempersoalkan plat nomor Arteria Dahlan yang sempat viral.
"Bapak Rudi S. Kamri, kali ini, top. Bapak mempermasalahkan plat nomor anggota DPR dari PDIP, yang 5 mobil sama, itu saya setuju. Jangan karena cuma anggota DPR punya kekebalan, boleh petantang-petenteng," ujar Leius seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL di akun YouTube Lieus Sungkharisma Official, Minggu (6/2).
Lieus mengaku mendukung Rudi untuk terus bersuara hingga Arteria diperiksa dan diberikan sanksi. Sebab, apa yang dilakukan Arteria tidak hanya perlu disanksi tapi juga bisa membuat PDIP malu.
“Bikin malu partai, itu yang harus ditertibkan. Siapa juga mau pakai plat polisi di mana aja boleh masuk. Tapi ya kalau anggota DPR sampai begitu, mobilnya 5, di parkir di parkiran DPR, keterlaluan. Tertibkan!" tegas Lieus.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Buka Raker Golkar Sumut, Airlangga Optimis Ijeck Mampu Jaring 2 Juta Kader
- Mahfud MD Bolehkan Kampanye Politik Inspiratif di Tempat Ibadah
- Agar Tak Kalah Saing, PT Pos Indonesia Harus Inovasi Bisnis