Bupati Jember, Hendy Siswanto didampingi Wakil Bupati Jember KH. MB Firjaun Barlaman melantik 631 surat pelaksana tugas (Plt) jabatan tinggi pratama, Administratur, dan Pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember.
- Suami-Istri Penjual Sate di Jember Naik Haji, Menabung Selama 27 Tahun
- Pendaki Asal Jember Terjatuh di Gunung Saeng Bondowoso, Tim Penyelamat Masih Lakukan Pencarian
- JAT4 Hadirkan 100 Buyer, Jember Jadi Titik Temu Petualang Wisata Nusantara dan Mancanegara
Pelantikan yang ditindaklanjuti dengan penyerahan surat Plt ini, digelar di Pendopo Wahya wibawa graha, Jumat siang (12/3).
Pelaksanaan pelantikan ini sebagai konsekuensi pemberlakuan KSOTK 2021, menggantikan KSOTK 2016, yang sudah berakhir.
Menurut Bupati Hendy, pengisian jabatan Plt ini dilakukan sebelum pembahasan APBD 2021. Untuk selanjutnya mereka akan bekerja sesuai aturan maksimal selama 3 bulan kedepan.
"KSOTK 2021 sudah diundangkan bulan Januari lalu," ucap Hendy usai acara pelantikan sebagaimana dikutip Kantor berita RMOLJatim, Jumat (12/3).
Hendy juga menjelaskan, masih banyak pejabat ganda di lingkungan Pemkab Jember, namun di sisi lain ada pos jabatan yang masih kosong.
Untuk penyesuaian KSOTK 2021 ini terpaksa harus dilakukan dengan mengangkat pelaksana tugas atau Plt, untuk proses pengajuan APBD. Sebab sebagai bupati baru dirinya belum boleh melakukan pengisian jabatan definitif.
"Dengan demikian Senin (15/3) depan kita sudah bisa mengirim RAPBD ke dewan," katanya.
Masih kata Hendy, sesuai aturan masa jabatan Plt maksimal selama 3 bulan. Sehingga sebelum 3 bulan dirinya akan meminta ijin tertulis Mendagri.
"Jika ijin sudah turun, kami akan segera dilakukan pengisian jabatan definitif, dengan mekanisme assesment bagi eselon 2, dan penilaian kinerja untuk eselon 3 dan 4", ujar Hendi kepada sejumlah awak media.
Hendy juga menegaskan dengan pelaksanaan KSOTK 2021 ini, dia berharap proses penyusunan APBD segera bisa diselesaikan.
Hendy berharap kepada pejabat Plt yang baru dapat membantu percepatan penyusunan APBD 2021, sesuai dengan visi misi yang ada.
"Silakan hadir jika dipanggil Dewan, untuk berdiskusi dan membahas APBD, tidak perlu bersama kami," tegasnya.
Pelaksanaan pelantikan ratusan pejabat tersebut, tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan covid 19, hanya pejabat OPD yang dilantik di pendopo, sedangkan untuk esolan 3 dan 4 dilantik di daerah masing-masing, secara daring melalui zoom meeting.
Sebelumnya, sebagaimana dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Bupati Hendy berjanji akan mengisi seluruh pejabat OPD untuk mempercepat pembahasan APBD 2021.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Suami-Istri Penjual Sate di Jember Naik Haji, Menabung Selama 27 Tahun
- Pendaki Asal Jember Terjatuh di Gunung Saeng Bondowoso, Tim Penyelamat Masih Lakukan Pencarian
- JAT4 Hadirkan 100 Buyer, Jember Jadi Titik Temu Petualang Wisata Nusantara dan Mancanegara