Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) yang bermasalah tak bakal betah berada di lembaga antirasuah. Bahkan, salah satu komisoner KPK menyamakan capim bermasalah dengan kucing kurap.
- Kata Jerry Massie, Nasdem Terancam Reshuffle karena Jokowi Geram Ganjar Tidak Dilirik
- Anies Diduetkan Dengan Puan Cuma Untuk Ambil Suara Umat
- Tanggapi Mahfud MD, Benny Harman: Pemimpin Kuat Itu Dicintai Rakyat dan Tidak Umbar Harapan Palsu
Melansir Kantor Berita Politik RMOL, Saut menuturkan, aturan etik di KPK amatlah ketat. Dia mencontohkan ada pegawai KPK pernah dikenai sanksi cuma gara-gara memakai batik lengan pendek ketika jumpa pers.
Karena itu, kata Saut, lingkungan yang menerapkan kode etik yang keras bakal membuat Capim KPK bermasalah itu tidak betah dan menjadikannya berperilaku baik.
"Mau coba-coba? Masuk ke sini, paling kami sembuhkan kurapnya," kata Saut.
Sebelumnya, sejumlah capim KPK yang lolos hingga 20 besar mendapatkan sorotan. Menurut catatan KPK, ada capim yang diduga pernah menerima gratifikasi, melakukan pelanggaran etik hingga mengintimidasi pegawai KPK.
Saut menuturkan pihaknya sudah menyerahkan data rekam jejak itu kepada Pansel. Namun, Pansel tetap saja meloloskan orang-orang tersebut. Saut mengatakan pihaknya telah mengirimkan surat kepada Pansel. Isinya adalah undangan agar Pansel melihat langsung bukti-bukti rekam jejak yang KPK miliki tentang capim bermasalah itu.
"Kami sudah mau bikin surat menawarkan mereka datang," pungkasnya. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Golkar: Banyak Orang Baik Bisa Dicalonkan Memimpin Jatim Di 2024
- Kado 100 Tahun NU, Fraksi PKB Usulkan Pergantian Dua Nama Jalan di Surabaya
- Fraksi PKS Ingin Selidiki Fenomena Kelangkaan Migor Melalui Hak Angket