Demokrat Jatim Prioritaskan Kader Dalam Pilkada Serentak 2020

Partai Demokrat Jatim mulai melakukan pemetaan dalam menyongsong pelakasanaan pilkada serentak 19 kota Kabupaten di Jatim tahun 2020 mendatang.


Menurut Pakde sapaan akrab Soekarwo, pihaknya akan melihat potensi suara yang ada di 19 kota Kabupaten yang akan melakukan pilkada serentak. sehingga nantiyanya akaan jelas berkoalisai sama partai mana di pilkada tersebut.

"Kita akan melihat potensi suara di DPRDnya dulu. setelah itu baru kita tentukan berkoalisi dengan partai apa nantinya," ungkapnya.

Kata Pakde setelah melakukan pemetaan tersebut, akan menentukan apakah kader atau bukan kader yang akan dimunculkan sebagai calon. semua akan didasari pada hasil survey yang akan dilakukan terlebih dahulu.

"Tapi kita akan lebih mementingkan kader sendiri bila ada kader yang memiliki potesni. namun bila ternyata dalam survey kader kita kalah dengan calon non kader ya kita kan memilih calon di luar kader," jelasnya.

Dari data yang ada lanjut Pakde ada dua daerah yang kemungkinan besar akan mengusung kader sendiri yaki Kabupaten Pacitan dan Kabupaten Lamongan.

"Suara kita di dua kabupaten tersebut cukup untuk mengusung sendiri. Sehingga kader yang potensial yang ada di daerah tersebut jelas akan kita usung menjadi calon," tuturnya.

Sementara itu ketika disinggung terkait Pilwali Kota Surabaya, mantan Gubernur Jatim dua periode ini mengatakan sampai saat ini kita akan membicarakan dengan partai partai politik yang ada dikota Surabaya.

"Karen Surabaya Ibukota Propinsi Jatim, maka untuk surabaya kita akan lebih selektif lagi komunikasi dengan partai politik yang ada. Pokoknya untuk Surabaya saya sudah minta Mas renvil (Sekertaris DPD) dan DPC Kota Surabaya untuk menjalin komunikasi intens dengan parpol lainnya. Yang kita usung nanti harus menanglah di Surabaya," pungkasnya.[bdp]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news