Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengambil langkah cepat mengatasi bencana gempa bumi yang terjadi dibeberapa daerah. Setalah melakukan rapat terbatas dengan jajaran organisasi perangkat daerah (OPD), Seokarwo memutuskan untuk meninjau secara langsung lokasi bencana yang ada di Pulau Sapudi Sumenep.
- Aktivasi IKD Surabaya Capai 139.970, Dispendukcapil Jalin Kerjasama dengan Kepolisian dan Perusahaan Swasta
- Bantu Cegah Penyebaran Covid-19, BNI Berikan 1.016 Test PCR ke Pemkot Surabaya
- Indeks Pencegahan Korupsi Pemkab Jember Tertinggi, KPK Beri Apresiasi Peringkat Pertama
Bencana gempa bumi yang berlangsung pada dini hari ini memang meluluhlantakkan banyak bangunan di pulau Sapudi Sumenep. Untuk itu, Soekarwo memastikan, pembangunan rumah yang rusak itu akan dilakukan secepat mungkin. Sementara untuk korban meninggal, Soekarwo akan memberikan santunan.
"Rumah rusak langsung dibangun oleh Pemprov hari ini juga. Yang sakit langsung ditangani serius dengan dokter. Yang meninggal langsung diberikan santunan awal 5 juta," ungkapnya.
Gubernur dua periode yang akrab disapa Pakde Karwo ini mengaku telah menelepon camat Gayam, pulau Sapudi tentang kondisi di sana. Pakde Karwo meminta agar segera dilakukan pendataan secara detail berapa jumlah rumah rusak dan berapa korban luka dan yang meninggal
"hari ini tim lengkap langsung berangkat untuk melakukan rehabilitasi semua dan masyarakat tidak boleh menunggu lama harus segera teratasi" pungkasnya. [bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pj Iwan Kurniawan Tekankan Pengoptimalan Penggunaan ETPD agar Potensi PAD Kota Malang Naik
- Pelatihan Ecoprint di Sumenep, Membatik Menggunakan Daun
- Pangdam Mayjen TNI Rudy Saladin Berikan Tali Asih untuk Anak-Anak Prajurit dan PNS Berprestasi