Gempa bumi tektonik bermagnitudo 4,9 mengguncang Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Kamis (16/5), pukul 21.39 WIB.
- Wali Kota Mojokerto Serahkan Buku Tabungan untuk Bedah Rumah
- Ratusan Marbot Masjid di Kabupaten Probolinggo, Bakal Terima Bantuan
- Wali Kota Eri Bertemu Pemuda dari 98 Kota: Masa Muda Penentu Masa Depan
"Guncangan gempa bumi ini dilaporkan telah dirasakan di daerah Malang, Karangkates, Pandaan, Lumajang, Blitar dan Pacitan, dalam skala intensitas II-III MMI," kata dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (17/5).
Nyoman melanjutkan, sumber gempa tersebut berlokasi di laut, tepatnya 82 KM barat daya Kabupaten Malang, pada kedalaman 10 KM.
Ia pun menegaskan gempa bumi tersebut berkategori dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.
Lebih lanjut Nyoman menjelaskan, monitoring BMKG tidak menunjukkan adanya gempa bumi susulan. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
"Belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," demikian Nyoman. [sjt]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkab, Polres dan Kodim Lamongan Kembali Gelontorkan Bantuan Ke Warga Terdampak Covid-19
- Rokat Pandhebe, Tradisi Selamatan Jelang Pernikahan Anak di Bondowoso
- Tim Investigasi Bentukan Ridwan Kamil Mulai Periksa Pengurus Ponpes Al Zaytun