. Kalangan oposisi mengecam pernyataan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, yang dinilai menganggap remeh kesalahan dalam Sistem Penghitungan (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU)
- Diduga Ada Intervensi Pemerintah Setempat, Pendaftaran Panwascam di Lamongan Jadi Sorotan
- LaNyalla Sowan ke Habib Luthfi, Disarankan Lanjutkan Tradisi Ziarah ke Makam Ulama
- Puisi Momok Hiyong, Cara Putra Wiji Thukul Kritik Penguasa
Hal itu disampaikan Kordinator Komunitas Relawan Sadar Indonesia (Korsa) Amirullah Hidayat dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (20/4).
Menurut Amir, pernyataan Hasto ini jelas membela KPU untuk mengamankan suara. Padahal, penting untuk mencari tahu apakah berbagai kesalahan itu dilakukan secara sistematis dan massif.
Apalagi dari kesalahan penginputan data oleh KPU hanya menguntungkan pasangan Jokowi Widodo dan Maruf Amin. Ini tidak sekadar sebuat pernyataan biasa, tetapi punya misi besar sehingga bisa bekerjasama dengan KPU untuk mendukung Jokowi dan Maruf Amin,†ujar kader Muhammadiyah ini.
Tidak ada kapasitas Hasto mengatakan itu, kalau tidak punya kepentingan politis,†tambahnya.
Korsa juga telah mengeluarkan seruan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk menjaga rekapitulasi di setiap tingkatkan dan menekan KPU untuk jangan macam macam dengan bermain curang dalam perhitungan suara.
Kalau tetap curang akan berhadapan dengan rakyat,†tegas Amirullah Hidayat. [bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bagikan Kaos Tanpa Senyuman, Said Abdullah: Mbak Puan Kaget Pengawal Ring 1 Ikut Pegang Kaos
- Sukses Di Pileg 2024, PKB Utamakan Kader Internal Di Pilgub Jatim
- Penuhi Target Satu Juta Vaksin, Jokowi Naikan Dua Kali lipat Untuk Bulan Agustus