Menjelang Kongres Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA UA) yang akan dimulai Sabtu (4/7), dukungan untuk Khofifah Indar Parawansa terus mengalir. Kali ini dukungan datang dari Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran atau IKA FK UA.
- Cegah Kasus Cikungunya dan DBD, Pemkot Surabaya Gandeng ITD Unair hingga BBTKLPP
- Unair Gelar Talskhow Refleksi 2024, Soroti Penegakan Hukum untuk Kemajuan Ekonomi
- Wali Kota Eri Wisuda Gelar Doktor Bareng Menteri AHY
Ketua Umum IKA FK UA, dr. Nizar Yamanie, Sp.S(K) mengatakan, setelah mencermati dan mengamati kondisi menjelang kongres yang diikuti delapan kandidat. Maka pihaknya memutuskan mendukung pencalonan Khofifah Indar Parawansa sebagai Ketua Umum IKA UA.
"Setelah mengamati dan mencermati, dengan pertimbangan yang masak. Maka kami memutuskan mendukung Ibu Khofifah Indar Parawansa sebagai Calon Ketua Umum IKA UA," terang Nizar Yamanie, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (2/7).
Nizar mengungkapkan, Khofifah layak memimpin IKA UA karena sangat berpengalaman dan sudah teruji sebagai pemimpin. Alumnus FISIP 1984 itu pernah menjadi anggota parlemen, menteri (dua kali) hingga memimpin ormas perempuan terbesar, Muslimat NU.
Selain pengalaman itu, Khofifah juga adalah alumnus berprestasi Unair yang dipandang turut mengharumkan nama kampus Unair. Karena itu, pihaknya mantap mendukung Gubernur Jawa Timur itu.
"Ibu Khofifah itu pengalaman dan alumnis berprestasi. Saat ini juga menjabat Gubernur Jatim, tempat kampus Unair berada. Karena itu beliau punya kempampuan dan jaringan untuk semakin membesar Unair berikut alumninya," ujar Nizar.
Nizar menambahkan, prinsipnya IKA UA ini adalah wadah para alumni lintas fakultas dan generasi. Karena itu, pihaknya berharap silaturahmi antar alumni tetap dijaga, bahkan diperkuat lebih erat lagi.
Karena itu, pihaknya berharap jangan sampai ada perpecahan dalam Kongres IKA UA ke-10. Karenanya, ia mengajak semua alumni mengutamakan semangat kekeluargaan dan keguyuban sebagai keluarga besar Unair.
"Semoga kongres kali ini dapat berlangsung dengan lancar dan dilaksanakan secara musyawarah mufakat. Karena itu ciri khas keguyuban dalam keluarga alumni," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kemeriahan Hardiknas 2025 di Kota Malang Jadi Momentum Perkuat Pendidikan Bermutu
- Google Nobatkan Jatim sebagai Pelopor Transformasi Digital Pendidikan, Gubernur Khofifah Optimis Jadi Role Model Daerah Lain
- Pimpin Upacara Hardiknas 2025, Gubernur Khofifah Sampaikan Pemprov Jatim Siapkan Paket Kebijakan Pendidikan Rp 126,236 Milyar Serta Tegaskan SPMB Berintegritas dan Objektif