. Klaim mobil Esemka sebagai produksi nasional dinilai prematur. Pasalnya, mobil Esemka yang disebut-sebut sebagai produk dalam negeri itu masih dipertanyakan orisinalitasnya.
"Harus diketahui komponenan mobil esemka apakah lokal atau dari luar. Kemudian ciri-cirinya seperti apa, apakah sama dengan mobil di luar. Gak boleh buru-buru juga menetapkan esemka sebagai mobil nasional," kata Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil kepada wartawan seusai mengisi diskusi publik di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (7/9).
- Partai Buruh Siap Kawal Perbaikan UU Ciptaker
- Ketua DPD LaNyalla Minta Percobaan Sekolah Tatap Muka Ditunda
- Jokowi dan Macron Bahas Kerja Sama Pertahanan hingga Isu Perang Ukraina
Selain itu, orang 'sekitar presiden' juga diminta hati-hati dan jangan hanya mencari muka agar dapat imbalan dengan mengusulkan mobil Esemka menjadi mobil nasional.
"Itu harus diuji dulu. Karena mobil nasional loh, karena mobnas seluruh provinsi dan merasa mobil mereka," kata Nasir dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Politisi Demokrat Menduga Pidato Giring Disetting untuk Simpati Pendukung Ahok
- Prabowo Akui Bangga Dengan Hasil Hasil Karya PT INKA
- Memahami Hukum dan Politik Indonesia dari Senayan