Ketua KPK terpilih Irjen Firli Bahuri dihadapkan pada amanah baru untuk menciptakan komisi anti rasuah yang mendapat kepercayaan penuh masyarakat.
- Prabowo Disebut Sebagai Sosok Pemersatu Bangsa
- Ketegangan Indonesia-Malaysia Bisa Diselesaikan Lewat Jalur Media
- Sebut Jokowi Petugas Partai, Suara PDIP di Pemilu 2024 Malah Tergerus
"Bila ada pegawai yang harus "dibersihkan†dan "dibereskan†yang boleh jadi selama ini belum atau tidak mengedepankan integritas dan profesionalitas dalam penegakan hukum, ya harus dilakukan,†kata Emrus dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (13/9).
Menurutnya, akan lebih baik lagi jika para pegawai KPK melakukan introspeksi diri mengenai kelayakan masing-masing sebelum lima komisioner KPK yang baru dilantik.
Introspeksi diri tersebut perlu dilakukan oleh para pegawai KPK lantaran dalam penegakan hukum yang profesional hanyalah bekerja sesuai dengan hukum positif dan aturan yang berlaku di internal KPK.
"Karena itu, dengan alasan apapun tidak boleh ada resistensi dari satu atau sekelompok orang pegawai KPK terhadap salah satu atau beberapa atau keseluruhan pimpinan KPK yang baru,†jelas dia.
Jika ada resistensi, sebaiknya menyatakan secara tegas dan terbuka untuk mundur sebelum pimpinan baru KPK mulai bekerja.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- KAMI Diserang, Sekjen GNPF: Penguasa dan Para Anteknya, Hentikan Cara Norak dan Kampungan
- Digelar Di Jombang, 45 Pengurus Cabang Dipastikan Hadir Dalam Konferwil PWNU Jatim
- Minta SK Pengumpulan Sumbangan Dibatalkan, ACT akan Bersurat ke Kemensos