Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kebakaran (PMK) Kota Surabaya, Dedi Irianto mengungkapkan, sumber titik api berasal dari lantai dua. Diduga, kebakaran terjadi akibat konsleting AC.
- Pemkot Bandung Tak Mampu Beri Bonus, Ridwan Kamil: Jangan Sampai Atlet Pundung
- Belasan Hektar Tanaman Padi di Ngawi Tengah Terpaksa Tanam Ulang
- Satpol PP Sita Minhol dari Toko di Surabaya Selatan yang Tak Sesuai Izin
Dedi mengatakan, karena barang-barang elektronik yang terbakar, maka rambatannya sangat cepat. Dari lantai dua, api menjalar ke lantai tiga. Asap mengepul memenuhi gedung UFO, karena sebagian besar barang yang ada di pertokoan terbuat dari plastik.
"Banyak yang terbuat dari plastik. Sehingga asap di ruangan cukup pekat. Ini yang menyulitkan teman-teman (PMK) geraknya kesulitan, karena asapnya banyak,†urainya
Untuk memudahkan pemadaman, PMK mengerahkan dua mobil Damkar Skylift yang bisa menjangkau dengan ketinggian 104 meter dan 55 meter. Pemadaman, disamping dilakukan dari depan dan samping, juga dari atas bangunan.
"Dilihat dari drone, ada pintu di atas. Kata pemilik, pintu itu bisa dibuka. Makanya, kita turunkan petugas. Terutama, untuk mengeluarkan panas,†pungkasnya.
Seperti diberitakan kebakaran terjadi di Pertokoan UFO Electronic, Jl. Kertajaya 149, Surabaya. Peristiwa kebakaran diperkirakan terjadi pada Pk. 10.00 WIB, selang satu jam setelah toko buka.
Titik kebakaran berada di Lantai-2. Saat kejadian, sebanyak 150 karyawan tengah melakukan aktifitas, bahkan sudah ada pelanggan yang datang di gedung bertingkat 4 lantai, UFO Electronik.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Mulai Oktober - Desember 2022, Pemkot Surabaya Beri Keringanan BPHTB
- Puluhan Wartawan Bikin Diskusi Mitigasi Bencana, Petakan KRB di Banyuwangi
- Hipmi Kota Probolinggo Gelontorkan Ratusan Paket Beras untuk Warga