Presiden Amerika Serikat Donald Trump dianggap rasis karena melontarkan komentar yang menyerang sekelompok wanita di kongres Demokrat.
- Keputusan Penundaan Pemilu Dinilai Bukan Wewenang Pengadilan Negeri
- Targetkan 65 Persen Suara Prabowo di 2024, Gerindra Jatim: Semua Kader Siap Tempur
- Cak Imin Lebih Layak jadi Cawapres Prabowo Subianto
Trump sendiri tidak menyebut nama dalam cuitannya di Twitter. Namun dia tampaknya merujuk pada anggota kongres Alexandria Ocasio-Cortez dari New York, Ilhan Omar dari Minnesota, Ayanna Pressley dari Massachusetts dan Rashida Tlaib dari Michigan.
Mereka merupakan warga negara Amerika Serikat yang berasal dari keturunan warga negara lain.
"Sangat menarik untuk melihat wanita Kongres Demokrat progresif, yang awalnya berasal dari negara-negara yang pemerintahannya adalah bencana yang lengkap dan total, yang terburuk, paling korup dan tidak kompeten di mana saja di dunia (jika mereka bahkan memiliki pemerintahan yang berfungsi sama sekali), sekarang dengan keras dan dengan kejam memberi tahu orang-orang Amerika Serikat, bangsa terbesar dan paling kuat di dunia, bagaimana pemerintah kita dijalankan," kata Trump di Twitter.
"Kenapa mereka tidak kembali dan membantu memperbaiki tempat-tempat yang benar-benar rusak dan kejahatan penuh tempat mereka berasal," tambahnya.
Kicauan Trump mendapat teguran keras dari Demokrat. Ketua DPR Nancy Pelosi mengatakan, Trump ingin membuat Amerika "putih" lagi.
Sementara itu Republikan Justin Amash dari Michigan dari Partai Republik yang baru-baru ini mengambil langkah untuk meninggalkan partainya, menyebut pernyataan Trump itu rasis dan menjijikkan.
Demokrat yang tampaknya disindir Trump, Alexandria Ocasio-Cortez membalas pernyataan Trump.
"Tuan Presiden, negara tempat saya berasal, dan negara tempat kita semua bersumpah, adalah Amerika Serikat," katanya dalam sebuah cuitan Twitter. [bdp
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Imbau Umat Islam Tenang, MUI: Serahkan Kasus Joseph Paul Zhang Ke Polisi
- Gegara Covid-19, PM Kamboja Batal Hadir di KTT G20
- Marzuki Alie Kepergok Sedang Di Kualanamu, Yang Bersangkutan Ngaku Akan Tinggalkan KLB Kalau Bodong