Ketersediaan informasi seputar Pemilihan Umum (Pemilu) dipastikan dapat menjangkau masyarakat di tingkat Kota/ Kabupaten hingga Desa di Indonesia.
- Bersama Ketua KPU RI Tinjau TPS di Pamekasan, Pj Gubernur Jatim Pastikan Jatim Siap Gelar Pilkada Serentak 2024
- Pedagang Kopi Angkringan Laporkan Ketua KPU Pusat ke Polda Jatim Namun Ditolak, Siapa Berhak Terima Laporan Pelanggaran UU ITE?
- KPU RI Dijatuhi Sanksi Etik Gegara Terima Pendaftaran Cawapres Gibran, Akademisi Unmuh Jember: Pertanda Awal Tak Baik bagi Demokrasi
Itu sebabnya, Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) memperbaharui aplikasi RRI Play Go Selasa (31/1).
Direktur Utama LPP RRI Hendrasmo mengatakan bahwa disrupsi memaksa lembaga penyiaran seperti TVRI mengubah proses bisnis. Kata Hendrasmo, dahulu TVRI hanya berpikir bagaimana membuat materi siaran, sekarang harus menyiapkan banyak konten.
"Tentu saja bukan hanya konten yang diperdengarkan, tetapi juga dibaca, ditonton, bahkan dimainkan,” kata Hendrasmo di Kantor RRI Pusat, Jalan Medan Merdeka Barat, Selasa siang.
Berangkat dari perkembangan dunia informasi, RRI juga belajar dari berbagai media sejenis di luar negeri seperti KBS (Korean Broadcasting System) atau RFI (Radio France International) dalam membangun dan memperkuat identitas nasional negaranya melalui produk siaran.
“Melalui peluncuran aplikasi RRI Play Go versi baru ini kami berharap bisa menyampaikan informasi yang mencerahkan, mencerdaskan, dan memberdayakan masyarakat. Terlebih dalam menggelorakan nilai-nilai kebangsaan Indonesia dan RRI akan terus bersama masyarakat untuk memberikan yang terbaik,” kata Hendrasmo.
Hadir dalam acara peluncuran, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yulianto Sudrajat berharap dengan kehadiran RRI Play Go mampu berikan edukasi kepada masyarakat soal Pemilu yang akan berlangsung di tahun 2024.
"Penting bagi KPU tidak hanya sekadar sosialisasi, tapi lebih konkret lagi teredukasi ke masyarakat tentu RRI saya lihat dari tahun ke tahun khusunya dalam Pemilu pentingnya pemberitaan-pemberitaan yang bening, kemudian mencerahkan dan jangkauannya mulai dari perkotaan hingga desa," kata Yulianto.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Bersama Ketua KPU RI Tinjau TPS di Pamekasan, Pj Gubernur Jatim Pastikan Jatim Siap Gelar Pilkada Serentak 2024