Korbid Pemenangan DPP Partai Golkar Wilayah Timur, Melchias Markus Mekeng disebut-sebut telah memberikan arahan untuk melakukan penonaktifan dan menunjuk Plt 10 ketua DPD II di Maluku.
- Rencana ASDP Bangun Kawasan Wisata Dari Dana IPO Harus Dibatalkan, Ini Alasannya
- Anggota DPRD Kota Surabaya Periode 2024-2029 Resmi Dilantik, Wali Kota Eri Ajak Tingkatkan Sinergitas
- Giliran Aliansi Sunda Karawang Desak Arteria Dahlan Dipecat dan Dipenjara
"Menurut info yang kami dapat, itu arahan dari saudara Melkias Mekeng untuk menonaktifkan," ungkapnya.
Seperti diketahui, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar membuat keputusan kontroversi yaitu menonaktifkan 10 ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat II pendukung Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai calon ketua umum Partai Golkar pada Munas 2019.
Ke-10 ketua DPD II yang dinonaktifkan dan digantikan oleh pelaksana tugas (Plt) itu ada di wilayah Provinsi Maluku.
"Itu benar, (keputusan) rapat pleno jam 14.00 waktu Ambon," kata Aziz.
Azis yang pernah menjadi Plt Ketua DPD Papua ini menjelaskan, tidak ada yang salah kalaupun Bamsoet sapaan akrab Bambang Soesatyo mencalokan diri. Sehingga, keputusan penonaktifan itu patut disayangkan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Din Syamsuddin Sebut Kini Rakyat Indonesia Hadapi Diktator Konstitusi
- Soal Gugatan Pemilu Tertutup, Bambang Pacul: Kenapa Tidak Ikuti Prosedur MK Saja?
- Akting Jokowi di Depan Kamera Sudah Tidak Mempan Lagi Kelabui Rakyat